Konflik Iran Vs Israel
Presiden AS Donald Trump Akui Sulit Bujuk Israel Setop Serangan ke Iran
Donald Trump menyatakan sulit untuk meminta Israel menghentikan serangan udaranya ke Iran meskipun AS memiliki opsi solusi diplomatik akhiri konflik
Penulis:
Danang Triatmojo
Editor:
Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyatakan sulit untuk meminta Israel menghentikan serangan udaranya ke Iran meskipun Negeri Paman Sam memiliki opsi solusi diplomatik untuk mengakhiri konflik.
Trump juga menolak keterlibatan Eropa secara diplomatik.
Ini karena Iran hanya mau berbicara dengan AS soal kesepakatan program nuklir.
“Mereka tidak membantu, Iran tidak ingin berbicara dengan Eropa. Mereka ingin berbicara dengan kami,” kata Trump dikutip dari Kantor Berita Pemerintah China, Xinhua, Sabtu (21/6/2025).
Sebelumnya Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS, Tammy Bruce menyebut dirinya tidak bisa berspekulasi soal apakah Trump akan menekan gencatan senjata antara Iran dan Israel untuk memungkinkan dimulainya pembicaraan nuklir AS-Iran.
Baca juga: Erdogan Yakin Israel Ogah AS dan Iran Mesra dengan Luncurkan Serangan Dadakan untuk Rusak Diplomasi
Di sisi lain Presiden Iran Masoud Pezeshkian menyatakan, jika agresi rezim Israel tidak disetop, Iran akan memberi tanggapan yang lebih keras dan membuat zionis menyesal telah menyerang Teheran.
Masoud pun menyebut bahwa penghentian tanpa syarat perihal agresi Israel terhadap Iran adalah cara satu-satunya untuk mengakhiri perang.
Baca juga: Iran Skeptis, Sulit Percaya AS Lagi setelah Israel Mulai Perang, sebut Negosiasi Nuklir Cuma Kedok
Ini karena Iran enggan menghentikan serangan balasannya jika Israel tidak menyetop serangannya duluan.
Iran menyinggung Pasal 51 Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang berisi hak membela diri jika diserang.
“Kami selalu mencari perdamaian dan ketenangan, tetapi satu-satunya cara untuk mengakhiri perang yang dipaksakan dalam kondisi saat ini adalah penghentian tanpa syarat agresi musuh dan jaminan pasti untuk mengakhiri perang selamanya,” kata Masoud.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.