Minggu, 5 Oktober 2025

Konflik Iran Vs Israel

Kepala Intelijen Garda Revolusi Islam Iran dan 2 Jenderal Tewas oleh Serangan Israel

Kepala intelijen Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran dan dua jenderal lainnya tewas dalam serangan Israel ke Iran pada hari Minggu, 15 Juni 2025.

Penulis: Choirul Arifin
Tehran Times
RUDAL IRAN MENGHAJAR PELABUHAN LAUT HAIFA - Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) melancarkan serangan rudal balistik terhadap rezim Israel kesembilan kalinya pada Minggu malam, 15 Juni 2025. Operasi tersebut menembakkan sedikitnya 30 sampai 50 rudal dan menargetkan lokasi strategis di Haifa, gurun Negev, dan Kiryat Gat, yang mengakibatkan kerusakan signifikan pada infrastruktur militer dan ekonomi Israel. 

Korban tewas manusia dari serangan tanpa henti ini kini telah melampaui 300, dengan lebih banyak nyawa yang hilang saat kekerasan menyebar di seluruh Iran.

Para pemimpin dunia mendesak untuk melakukan de-eskalasi guna mencegah perang habis-habisan. Presiden Rusia Vladimir Putin telah mengutuk serangan Israel terhadap Iran dan menyatakan keprihatinan atas eskalasi lebih lanjut.

Dalam panggilan telepon dengan Presiden AS Donald Trump pada hari Sabtu, Putin menegaskan kembali kesediaan Moskow untuk memfasilitasi negosiasi.

Pembicaraan nuklir yang dimediasi Oman antara Teheran dan Washington dijadwalkan pada hari Minggu; namun, pembicaraan tersebut dibatalkan setelah serangan Israel. Trump tidak mengesampingkan kemungkinan untuk melanjutkan negosiasi, dengan mengatakan, "Mereka ingin membuat kesepakatan. Mereka sedang berbicara."

Sumber: Aljazeera/Tehran Times/Russia Today

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved