Konflik Iran Vs Israel
Bantu Iran, Pasukan Hizbullah Lebanon Berpotensi Serbu Masuk Israel: IDF Kurangi Pasukan di Gaza
Proksi-proksi Iran, seperti Houthi dan Hizbullah sudah menyiapkan sejumlah serangan ke Israel. Hizbullah bahkan dilaporkan akan menyerbu masuk.
Penulis:
Hasiolan Eko P Gultom
Pasukan Hizbullah Berpotensi Bantu Iran Serbu Masuk Israel, IDF Kurangi Pasukan di Gaza
TRIBUNNEWS.COM - Surat kabar Israel, Haaretz, mengutip sumber keamanan Israel, mengungkapkan kalau tentara Israel (IDF) telah mulai mengurangi pasukan militernya di Jalur Gaza.
Pengurangan personel di Gaza disebutkan bertujuan memperkuat penempatan pasukan IDF di sepanjang perbatasan utara dan timur negara pendudukan.
Baca juga: Perbandingan Militer Israel dan Iran: Teheran Unggul Jumlah, Tel Aviv Punya Dukungan Amerika
"Hal ini terjadi di tengah kekhawatiran akan penyusupan milisi dari Suriah dan Yordania, dan kemungkinan Hizbullah Lebanon ikut bertempur bersama untuk membantu Iran," kata laporan Khaberni, Senin (16/6/2025).
Sumber tersebut menjelaskan, keputusan tersebut muncul menyusul laporan intelijen Israel kalau Iran telah meminta dukungan militer dari proksinya di Timur Tengah, di tengah kekhawatiran Israel akan munculnya serangan serentak di berbagai medan.
"Langkah ini mencerminkan ketakutan Israel kalau konfrontasi dapat meluas dan meningkat menjadi perang regional multi-front, di tengah meningkatnya ketegangan dengan Iran dan sekutunya di kawasan tersebut," kata laporan tersebut.

Houthi Sudah Duluan
Sebelumnya, kelompok Houthi di Yaman yang bersekutu dengan Iran sudah lebih dulu ikut membantu Teheran melakukan pembalasan ke Israel.
Houthi pada Minggu (15/6/2025) mengatakan kalau mereka menargetkan Israel dengan berkoordinasi dengan Iran.
Ini merupakan pertama kalinya kelompok yang bersekutu dengan Iran secara terbuka mengumumkan kerja sama gabungan dalam serangan dengan Teheran.
Baca juga: Perbandingan Militer Israel dan Iran: Teheran Unggul Jumlah, Tel Aviv Punya Dukungan Amerika
Kelompok Yaman menargetkan wilayah Jaffa di Israel tengah dengan beberapa rudal balistik dalam 24 jam terakhir, kata juru bicara militer Yehya Sarea dalam pidato yang disiarkan televisi.
"Kemenangan bagi rakyat Palestina dan Iran yang tertindas...Operasi ini dikoordinasikan dengan operasi yang dilakukan oleh tentara Iran melawan musuh kriminal Israel," tambahnya.
Militer Israel sebelumnya mengatakan sirene diaktifkan di beberapa daerah di negara itu menyusul peluncuran rudal dari Iran dan Yaman.
Israel dan Iran terus saling serang rudal sejak Israel melancarkan serangan militer terbesarnya terhadap musuh lamanya pada hari Jumat.
Pada hari yang sama Israel melancarkan serangannya terhadap Iran,
Israel mengatakan rudal yang diluncurkan dari Yaman ke Israel jatuh di Hebron di Tepi Barat yang diduduki.
Konflik Iran Vs Israel
Iran Pamer Kekuatan Besar Tembak Rudal ke di Teluk Oman, Bikin Israel Was-was |
---|
Iran Pamer, Sebut Rudal yang Hantam Israel Hanya Rudal Lawas: Yang Baru Lebih Dahsyat |
---|
Perang 12 Hari Lawan Israel Sisakan Kekacauan di Seluruh Iran: Transportasi Lumpuh, Sinyal Kacau |
---|
Israel dan Iran Jauh dari Kata Damai, Perang Bayangan Sengit Intelijen hingga Serangan Siber |
---|
Mossad Israel Sukses Rekrut 'Orang Dalam' Nuklir Iran, Teheran Eksekusi Gantung Rouzbeh Vadi |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.