Trump Terapkan Tarif Timbal Balik
Nilai China Langgar Perjanjian, Trump Naikkan Tarif Baja ke 50 Persen
Nilai Xi Jinping melanggar kesepakatan, Trump mengumumkan AS akan menggandakan tarif baja dari 25 persen menjadi 50 persen.
Perjanjian dua minggu lalu untuk menangguhkan tarif hingga 145 persen selama 90 hari memicu kenaikan saham global, sekaligus menurunkan rata-rata tarif efektif AS ke angka belasan persen dari sekitar 25 persen pada awal April.
Angka ini, jauh lebih rendah dari tarif di bawah 3 persen saat Trump menjabat pada Januari 2017.
Namun, "gencatan senjata" sementara antara Washington dan Beijing belum menyelesaikan akar masalah di balik tarif Trump terhadap produk China.
Adapun keluhan utama Trump adalah model ekonomi China yang mayoritas perusahaannya didominasi pemerintahan Xi Jinping dan berorientasi ekspor.
Isu-isu ini menurut Bessent akan dibahas dalam pembicaraan berikutnya dengan China.
Strategi tarif Trump sendiri juga mengalami pukulan besar pada Rabu (24/4/2025) ketika Pengadilan Perdagangan Internasional AS memutuskan bahwa tarif global luasnya, termasuk terhadapĀ China, tidak sah karena ia melampaui kewenangan berdasarkan undang-undang darurat yang digunakan untuk mendukung kebijakan tersebut.
Pengadilan banding telah mengeluarkan penangguhan sementara sehingga tarif masih berlaku hingga kini.
(Tribunnews.com/Bobby)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.