Konflik India dan Pakistan
India Akan Ubah Strategi Pertahanan, Siap Ekspor Sistem Persenjataan Mereka ke Israel
Dalam perkembangan yang signifikan, India akan mengekspor sistem persenjataan canggih ke Israel,
India dan Rusia saat ini tengah mendiskusikan pengembangan bersama rudal BrahMos versi canggih.
Rusia telah menawarkan dukungan teknologi penuh untuk proyek tersebut, yang seluruhnya akan dibangun di India.
DRDO saat ini tengah menguji versi baru rudal tersebut dengan jangkauan hingga 800 kilometer. Jika kesepakatan tercapai, jangkauannya berpotensi melampaui 1.000 kilometer.
Sementara India maju dalam bidang pertahanan melalui program Make in India, sorotan ekonomi global kini tertuju pada kecerdasan buatan.
Laporan IMF yang baru menunjukkan bahwa AI akan secara signifikan meningkatkan ekonomi Amerika Serikat dan China.
Menurut laporan tersebut, ekonomi AS dapat tumbuh sebesar 5,6 persen selama dekade berikutnya karena AI, sementara ekonomi China dapat tumbuh sebesar 3,5 persen.
AI telah menjadi titik fokus dalam persaingan AS-Tiongkok, khususnya sejak masa kepresidenan Donald Trump.
Ada kekhawatiran yang berkembang di AS tentang dominasi AI Tiongkok, khususnya dengan platform seperti DeepSeek AI, karena para pemimpin teknologi Amerika berupaya mengurangi ketergantungan pada kemajuan AI Tiongkok.
SUMBER: ZEE NEWS
Konflik India dan Pakistan
Dominasi Udara Pakistan Naik, Jet Tempur Rafale India Ditembak Jatuh dengan Rudal PL-15 Buatan China |
---|
Terungkap Bagaimana Pakistan Tembak Jatuh Jet Tempur India Mei Lalu, Bukan Masalah Performa Rafale |
---|
Angkatan Udara Pakistan 12-14 Tahun Lebih Maju Dibanding India Berkat Jet J-35A China |
---|
Pakistan: India Aktifkan Sel Teror Fitna Al Hindustan Usai Kalah Telak dalam Pertempuran |
---|
Profil Skuadron 15 J-10C Cobra Pakistan yang Pimpin "Serangan Penyergapan" Jet Rafale India |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.