Senin, 29 September 2025

Pemilihan Paus Baru

Sebelum Tampil di Balkon Basilika Santo Petrus, Paus Baru Bakal Masuk Kamar Air Mata

Asap putih dari Kapel Sistina menandakan paus baru sudah terpilih, selanjutnya Kardinal yang terpilih jadi paus bakal dibawa ke kamar air mata.

Twitter/X Vatican News @VaticanNews
KONKLAF DIMULAI. - Gambar diambil dari Twitter/X Vatican News @VaticanNews, Rabu (7/5/2025).Dari Misa Pemilihan Paus Baru hingga asap putih, Media Vatikan menyediakan siaran, platform, dan frekuensi untuk mengikuti Konklaf Secara Langsung melalui video dan audio. Asap putih dari Kapel Sistina menandakan paus baru sudah terpilih, selanjutnya Kardinal yang terpilih jadi paus bakal dibawa ke kamar air mata. 

TRIBUNNEWS.COM, VATIKAN - Kemunculan asap putih dari cerobong asap Kapel Sistina, Vatikan, Kamis (8/5/2025), pertanda Paus baru sudah terpilih.

Kemunculan asap putih pukul 18.15 waktu Roma atau tengah malam pukul 23.20 WIB ini disambut gembira oleh umat Katolik seluruh dunia.

"Asap Putih, 133 kardinal elektor yang berkumpul di kapel Sistina Vatikan telah memilih Pepo yang baru. Ia akan segera muncul di jendela tengah Basilika Santo Petrus," bunyi postingan Vaticannewsit yang dikutip Tribunnews.com.

Mengutip Instagram Vaticannewsit, hingga tengah malam postingan soal White smoke atau asap putih ini disukai 402 ribu lebih warganet.

Lantas bagaimana tahap selanjutnya setelah paus baru terpilih ?

Baca juga: BREAKING NEWS: Asap Putih Mengepul dari Cerobong Asap Kapel Sistina, Paus Baru Terpilih

Romo Markus Solo Kewuta SVD atau Padre Marco yang saat ini bertugas di Vatikan mengatakan setelah terpilih, Kardinal Dekan bakal menanyakan kepada yang bersangkutan dalam keadaan berdiri, apakah dia menerima pemilihan tersebut. 

Ketika dia menjawab Ya sebagai tanda kesediaanya, maka kepadanya dilontarkan pertanyaan kedua: Apa nama yang digunakan sebagai Paus

Setelah memberikan jawaban kepada kedua pertanyaan ini dengan jelas, Paus baru dikenakan sebuah tanda khusus berupa sebuah pakaian kebesaran. 

"Dulu, Paus terpilih dikenakan sebuah mahkota, tetapi tradisi ini sudah tidak berlaku lagi," ucap Romo Markus Solo yang jadi penterjemah bagi Paus Fransiskus saat kunjungan ke Indonesia pada 2024 silam.

Saat ini Romo Markus Solo menangani Desk Relasi Katolik-Muslim wilayah Asia dan Pasifik di Vatikan. Dia juga menjabat sebagai Wakil Presiden Yayasan Nostra Aetate, Pendidikan Dialog Lintas Agama pada Kantor Dewan Kepausan untuk Dialog Antar-Umat Beragama di Vatikan.

Kolase foto Anggota Dewan Kepausan Dikasteri untuk Dialog Antar Umat Beragama di Takhta Suci Vatikan Pastor Markus Solo Kewuta, SVD
PASTOR MARKUS SOLO - Kolase foto Anggota Dewan Kepausan Dikasteri untuk Dialog Antar Umat Beragama di Takhta Suci Vatikan Pastor Markus Solo Kewuta, SVD (Tribunnews.com/Theresia Felisiani)

Setelah mengenakan pakaian khusus ini, Paus terpilih beranjak dari tempatnya menuju ke Altar, di mana di depan Altar tersebut sudah disediakan kursi khusus. Di hadapannya para Kardinal mengucapkan janji setia dan ketaatan mereka kepadanya. 

Pada saat itu pengurus pembakaran kertas pilihan memasukkan kertas-kertas yang sudah dideretkan pada seutas tali dan dibakar dengan campuran kimia yang menghasilkan asap warna putih, sebagai tanda bahwa Gereja Katolik sudah memiliki seorang Paus

Asap putih dari cerobong di atas atap Kapel Sistina akan diiringi dengan bunyi lonceng panjang Basilika Santo Petrus Vatikan.

Pada saat yang sama, Paus baru dihantar menuju sebuah kamar di samping Altar yang disebut “camera lacrimatoria”, artinya Kamar Air Mata, di mana dia beristirahat, memikirkan apa yang harus dikatakan beberapa saat kemudian ketika diperkenalkan kepada dunia dari balkon Basilika Santo Petrus

Kamar itu dinamakan “Kamar Air Mata“ karena berbagai alasan, antara lain sebuah tempat khusus, di mana Paus baru meluapkan segala perasaanya, yang umumnya di dalam sejarah berupa deraian air mata kegembiraan atau keterharuan. Di sini pula Paus baru tersebut dikenakan pakaian lain untuk ditampilkan ke publik. 

ASAP PUTIH - Para pekerja di Vatikan pada hari Jumat waktu setempat (2/5/2025) diketahui telah memasang sebuah cerobong di atap Kapel Sistine untuk prosesi konklaf. Kabar gembira, Asap putih muncul mengepul dari cerobong asap Kapel Sistina, Vatikan, Kamis (8/5/2025) pertanda Paus baru sudah terpilih.
ASAP PUTIH - Para pekerja di Vatikan pada hari Jumat waktu setempat (2/5/2025) diketahui telah memasang sebuah cerobong di atap Kapel Sistine untuk prosesi konklaf. Kabar gembira, Asap putih muncul mengepul dari cerobong asap Kapel Sistina, Vatikan, Kamis (8/5/2025) pertanda Paus baru sudah terpilih. (Tangkap Layar Youtube Vatican News)
Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan