Konflik Rusia Vs Ukraina
Rusia Klaim Tembak Jatuh Jet Tempur F-16 Ukraina untuk Pertama Kalinya
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan telah menembak jatuh jet tempur F-16 rancangan AS yang dioperasikan oleh Ukraina.
TRIBUNNEWS.COM - Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan telah menembak jatuh jet tempur F-16 rancangan AS yang dioperasikan oleh Ukraina.
"Sebuah pesawat F-16 milik Angkatan Udara Ukraina ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara," kata kementerian dalam pengarahan hariannya pada hari Minggu (13/3/2025), dikutip dari Russia Today (RT).
Ini adalah pertama kalinya militer Rusia mengumumkan penghancuran F-16 sejak Barat mengirimkan pesawat tersebut ke Ukraina.
Sebelumnya Komando Angkatan Udara Ukraina (UAF) pada Sabtu (12/4/2025) melaporkan bahwa jet tempur F-16 milik mereka jatuh di medan tempur.
Tidak hanya itu, UAF juga mengatakan bahwa insiden ini menewaskan seorang pilot bernama Pavlo Ivanov.
"Sayangnya, berita sedihnya... Pada tanggal 12 April 2025, selama misi tempur di pesawat F-16, Pavlo Ivanov yang berusia 26 tahun tewas," bunyi pesan tersebut.
“Kami menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga Pavlo. Ia gugur dalam pertempuran saat mempertahankan tanah kelahirannya dari penjajah,” tulis Angkatan Udara Ukraina dalam unggahan di Facebook dan Telegram, dikutip dari Kyiv Post.
Pernyataan resmi dari Angkatan Udara Ukraina tidak merinci lokasi jatuhnya pesawat maupun keadaan seputar insiden tersebut.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky turut menyampaikan belasungkawa atas kehilangan pilot muda tersebut.
“Hari ini, dengan sedih, Kapten Pavlo Ivanov tewas dalam pertempuran di F-16. Ia berusia 26 tahun. Saya menyampaikan belasungkawa kepada keluarganya dan semua rekan Pavlo,” ucap Zelensky.
Sebagai bentuk penghormatan, Ivanov secara anumerta dianugerahi gelar Pahlawan Ukraina, penghargaan tertinggi negara tersebut, beserta Ordo Bintang Emas.
"Atas keberanian dan kepahlawanan pribadi yang ditunjukkan dalam upaya mempertahankan kedaulatan negara dan integritas wilayah Ukraina, serta pengabdian tanpa pamrih kepada rakyat Ukraina, saya memutuskan untuk menganugerahkan gelar Pahlawan Ukraina kepada Ivanov Pavlo Ivanovych," demikian pernyataan resmi Zelensky di situs web presiden.
Baca juga: 5 Populer Internasional: Jet Tempur F-16 Ukraina Ditembak Rudal Rusia - 10 Kecelakaan Helikopter AS
Kematian Pavlo Ivanov menandai kehilangan kedua pilot F-16 bagi Ukraina sejak menerima jet tempur tersebut, menyusul wafatnya pilot Oleksii Mes pada Agustus tahun lalu.
Ukraina Klaim Militer Rusia Luncurkan Tiga Rudal untuk Jatuhkan F-16
BBC, mengutip sumber militer Ukraina, melaporkan bahwa tiga rudal telah ditembakkan ke arah pesawat tempur F-16 milik Ukraina.
Satu di antaranya, yang diduga merupakan rudal berpemandu S-400 atau R-37—berhasil mengenai sasaran.
Pejabat militer Ukraina secara tegas menepis kemungkinan insiden tembakan kawan sebagai penyebab jatuhnya pesawat tersebut.
Mereka menekankan bahwa sistem pertahanan udara Ukraina tidak aktif di wilayah tempat insiden terjadi, mengindikasikan bahwa tembakan tersebut berasal dari luar sistem pertahanan nasional mereka, dikutip dari bulgarianmillitary.com.
Sementara itu, Kementerian Pertahanan Rusia juga mengklaim bahwa pesawat tersebut ditembak jatuh oleh rudal darat-ke-udara.
Namun, pernyataan itu tidak disertai rincian mengenai jenis sistem senjata yang digunakan, sehingga menimbulkan spekulasi dan pertanyaan di kalangan pengamat militer.
S-400 Triumf, yang oleh NATO dikenal sebagai SA-21 Growler, menjadi salah satu tulang punggung pertahanan udara Rusia.
istem ini dikembangkan oleh NPO Almaz pada 1990-an sebagai penerus dari keluarga S-300, dan mulai beroperasi sejak tahun 2007.
Dengan jangkauan hingga 400 km dan kemampuan menyerang berbagai target udara, termasuk jet tempur, pesawat AWACS, dan rudal balistik, S-400 dianggap sebagai salah satu sistem pertahanan udara paling canggih di dunia.
Sementara itu, rudal udara-ke-udara R-37 dikenal memiliki jangkauan ekstrem dan kecepatan tinggi, serta dirancang untuk menyerang target bernilai tinggi dari jarak jauh, seperti jet tempur dan pesawat komando.
Hingga kini, belum ada konfirmasi independen yang memastikan jenis rudal yang digunakan.
(Tribunnews.com/Farrah)
Artikel Lain Terkait Konflik Rusia vs Ukraina
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.