Kamis, 2 Oktober 2025

Turki Bergejolak

Erdogan Vs Imamoglu: Pertarungan Presiden Melawan Wali Kota yang Bisa Mengakhiri Kekuasaan 22 Tahun

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan kini menghadapi tantangan serius dari mantan Wali Kota Istanbul, Ekrem Imamoglu.

Tangkap layar YouTube FRANCE 24 English
TURKI BERGEJOLAK - Aksi unjuk rasa warga yang tertangkap layar YouTube FRANCE 24 English pada 20 Maret 2025. Publik Turki marah, pemerintah berkuasa menggunakan tangan besi habisi lawan politiknya. 

Kebangkitan Imamoglu yang meroket

Perjalanan Imamoglu menuju keunggulan nasional berlangsung cepat dan, bagi Erdogan, sangat merepotkan.

Awalnya wali kota Beylikduzu, distrik yang berkembang pesat di tepi barat Istanbul, Imamoglu relatif tidak dikenal di luar daerah pemilihannya.

Namun pada tahun 2019, pemimpin Partai Rakyat Republik (CHP) yang pro-Kemalist, Kemal Kilicdaroglu, mencalonkannya sebagai kandidat partai untuk Istanbul – sebuah pilihan yang mengejutkan pada saat itu.

Hampir semua orang terkejut, Imamoglu menang.

Namun, kemenangannya dengan 23.000 suara ditentang oleh AKP Erdogan, yang menuntut penghitungan ulang dan akhirnya membatalkan hasilnya.

Dewan Pemilihan Tertinggi secara kontroversial memerintahkan pemilihan ulang, dengan alasan adanya penyimpangan meskipun tidak ada bukti konkret.

Alih-alih melemahkan momentum Imamoglu, langkah tersebut justru menggalang dukungan publik untuknya.

Dalam pemilihan ulang pada bulan Juni 2019, ia menang dengan lebih dari 800.000 suara, memberikan Erdogan kekalahan politik paling menyakitkan hingga saat ini dan mengembalikan kendali kota terbesar di Turki kepada oposisi setelah beberapa dekade.

Bagi Erdogan, kekalahan itu bersifat pribadi. Istanbul adalah kota tempat ia memulai karier politiknya sebagai wali kota pada tahun 1990-an.

Di tingkat internasional, Imamoglu juga menarik perhatian.

Para pembuat kebijakan Barat memandangnya sebagai seseorang yang dapat memulihkan keseimbangan dan kepastian hubungan luar negeri Turki.

Ancaman Pemilu

Dalam konteks pemilihan umum yang mendatang, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menghadapi tantangan serius dari mantan Wali Kota Istanbul, Ekrem Imamoglu.

Pada pemilihan presiden 2023, Erdogan berhasil mempertahankan kursinya meskipun menghadapi tantangan berat dari pemimpin Partai Rakyat Republik (CHP), Kemal Kilicdaroglu, yang didukung oleh koalisi nasional.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved