Kamis, 2 Oktober 2025

Konflik Suriah

Jumlah Warga Sipil yang Tewas akibat Pembantaian di Suriah Melampaui 1.300 Orang

Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR) melaporkan pada 12 Maret bahwa jumlah korban sipil yang tewas akibat pembantaian baru-baru ini

Editor: Muhammad Barir
RNTV/TangkapLayar
TERAPKAN JAM MALAM - Pasukan rezim baru pemerintahan Suriah saat menangani kerusuhan yang terjadi di wilayah-wilayah yang menjadi basis pendukung Presiden terguling, Bashar Al-Assad, Kamis (6/3/2025). Pasukan Suriah dlaporan menerapkan jam malam di sejumlah wilayah pesisir negara tersebut. 

Banyak pembantaian yang didokumentasikan dalam video oleh para militan itu sendiri.

Mayoritas korban merupakan warga minoritas Alawite – yang mana mantan presiden Bashar al-Assad termasuk di dalamnya.

Meskipun sejumlah besar pelaku adalah pejuang asing, banyak lainnya adalah warga Suriah. Sebuah sumber lokal yang berbicara dengan The Cradle pada hari Senin mengatakan "jelas" bahwa pasukan keamanan resmi Suriah ikut terlibat. 

Akibat pembantaian tersebut, ribuan warga Alawi telah menyeberangi perbatasan ke Lebanon utara selama beberapa hari terakhir setelah melarikan diri karena takut akan keselamatan nyawa mereka. 

 


SUMBER: THE CRADLE

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved