Konflik Palestina Vs Israel
Lapangan Golf Mewah Trump Kena Vandalisme Grafiti 'Gaza Tidak Dijual', Pelaku Terungkap
Lapangan golf terkenal milik Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump di Skotlandia, Inggris, terkena vandalisme berupa grafiti.
Penulis:
Febri Prasetyo
Editor:
Wahyu Gilang Putranto
TRIBUNNEWS.COM – Lapangan golf terkenal milik Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump di Skotlandia, Inggris, terkena vandalisme berupa grafiti.
Grafiti tersebut berwarna putih dan terbaca “GAZA IS NOT 4 SALE” atau ‘Gaza Tidak Dijual”. Di samping, itu ada ceceran cat merah.
Tembok di dekat pintu masuk juga tak lolos dari grafiti. Di tembok itu terdapat tulisan “Free Gaza” dan “Free Palestine”.
Fox News melaporkan kelompok yang bernama Palestine Action mengaku berada di balik vandalisme itu.
“Untuk membuatnya jelas, kami telah menunjukkan kepadanya (Trump) bahwa propertinya tidak aman dari aksi perlawanan,” demikian pernyataan Palestine Action.
Aksi vandalisme itu dilakukan setelah Trump beberapa waktu lalu mengusulkan AS untuk menguasai Gaza dengan cara membelinya.
Trump juga berniat memindahkan paksa warga Gaza kemudian mengubah Gaza menjadi resor mewah seperti Riviera.
Usul Trump langsung mendapat kecaman baik dari warga Palestina maupun negara-negara Arab.
Adapun lapangan golf Trump yang terkena vandalisme itu dikenal dengan nama Trump’s Turnberry dan berlokasi di Skotlandia barat daya.
Terdapat tiga lapangan di sana. Dua lapangan memiliki 18 lubang dan satu lainnya memiliki 9 lubang.
Sebelumnya, lapangan itu digunakan untuk menggelar Open Championship. Namun, sejak Trump membelinya tahun 2014 dan merenovasinya, kejuaraan itu belum digelar lagi.
Baca juga: Para Pemimpin Negara Arab Kumpul Hari Ini, Bahas Strategi Bendung Rencana Trump Beli Gaza

Belum diketahui dengan jelas lapangan bagian mana yang telah terkena vandalisme.
Lapangan utama di sana, The Ailsa Course, dinamai seperti nama pulau vulkanik, yakni Ailsa Craig. Lapangan dianggap sebagai salah satu lapangan golf terbaik di dunia.
“Kemarin, lapangan itu jadi lapangan golf nomor #3 di Eropa. Hari ini lapangan itu ditutup,” tulis Palestine Action di media sosial X.
Resor golf itu adalah salah satu dari dua resor golf Trump di Skotlandia. Keduanya dikelola oleh Trump Organization.
Sumber: TribunSolo.com
Konflik Palestina Vs Israel
Trump Kembali Beri Karpet Merah ke Israel, Usul Penjualan Senjata Jumbo Rp 106 Triliun |
---|
Diplomasi Indonesia Diminta Lebih Aktif untuk Tekan Israel Hentikan Serangan ke Gaza |
---|
Konser Amal untuk Palestina di Wembley, London Meraup Rp 33,2 Miliar |
---|
Spanyol akan Mundur dari Eurovision 2026 jika Israel Berpartisipasi |
---|
Macron: Aksi Militer Israel Gagal di Gaza, Solusinya Akui Negara Palestina |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.