Jumat, 3 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Kegagalan Besar-besaran IDF Mempertahankan Kfar Aza, Kerugian usai Diserang Pejuang Palestina

Pada 7 Oktober 2023, pasukan perlawanan Palestina melancarkan serangan besar-besaran terhadap kibbutz Kfar Aza, Israel.

khaberni/tangkap layar
IDF GAGAL - Pasukan Israel (IDF) melakukan evakuasi terhadap rekan tentara mereka yang terluka dan tewas dalam pertempuran di Jalur Gaza menggunakan helikopter. Pada 7 Oktober 2023, pasukan perlawanan Palestina melancarkan serangan besar-besaran terhadap kibbutz Kfar Aza, Israel. 

TRIBUNNEWS.COM - Terungkap kegagalan pasukan pertahanan Israel (IDF) saat  7 Oktober 2023, di mana pasukan perlawanan Palestina melancarkan serangan besar-besaran terhadap kibbutz Kfar Aza, Israel.

Penyelidikan internal oleh Angkatan Pertahanan Israel (IDF) mengungkapkan sejumlah kegagalan dalam strategi dan komunikasi yang menyebabkan kerugian besar bagi pasukan Israel.

Penyelidikan menunjukkan, selama serangan, IDF mengalami kegagalan komunikasi yang signifikan, termasuk antara komandan lapangan dan pasukan di lapangan.

Situasi ini membuat tentara Israel ragu untuk terlibat dengan sekitar 250 pejuang Palestina yang menyerang.

Akibatnya, serangan tersebut mengakibatkan kematian 62 orang, 18 luka-luka, dan penangkapan 19 tentara zionis.

The Times of Israel melaporkan, dua tahanan Israel dari Kfar Aza dibunuh secara keliru oleh pasukan Israel saat mereka berusaha melarikan diri dari penculik di Gaza.

Penyelidikan menyimpulkan IDF tidak siap menghadapi serangan mendadak ini.

Kronologi Serangan

Serangan dimulai sekitar pukul 06:30 dengan peluncuran sekitar 1.000 roket ke posisi militer Israel.

Pada pukul 06:42, enam pejuang Palestina berhasil memasuki Kfar Aza menggunakan paralayang, di bawah perlindungan tembakan roket.

Dalam waktu singkat, jumlah pejuang Palestina di dalam kibbutz meningkat menjadi antara 50 hingga 80 orang.

Baca juga: Profil Eyal Zamir Panglima Baru Tentara Israel: Penyuka Perang, Penjagal Ratusan Pendemo Palestina

Tank Israel yang ditempatkan di dekat Kfar Aza menembaki para pejuang, namun tidak memasuki kibbutz.

Sekitar pukul 08:00, jumlah pejuang Palestina yang berada di dalam kibbutz mencapai 150 orang.

Sementara itu, Brigade Golani dari IDF baru tiba pada pukul 08:33, tetapi situasi tidak sepenuhnya terkendali hingga keesokan harinya.

Penyelidikan menyimpulkan IDF gagal dalam melindungi penduduk Kfar Aza, dan serangan udara yang dilakukan tidak mampu mengubah jalannya pertempuran.

Kegagalan ini menunjukkan adanya kekurangan dalam kesiapan militer Israel menghadapi serangan mendadak dari pasukan perlawanan Palestina.

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved