Senin, 29 September 2025

Donald Trump Pimpin Amerika Serikat

Keir Starmer dan Trump Bertemu di Gedung Putih, Inggris Ingin Tiru AS Pangkas Bantuan Luar Negeri

Keir Starmer berkunjung ke Amerika Serikat dan ketemu dengan Donald Trump di Ruang Oval. PM Inggris itu menyampaikan ingin tiru AS lakukan efisiensi.

X @Keir_Starmer
STARMER DAN TRUMP - Foto ini diambil dari akun Keir Starmer pada Jumat (28/2/2025), memperlihatkan Perdana Menteri Inggris Keir Starmer (kiri) dan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump (kanan) berbincang dalam pertemuan di Gedung Putih pada Kamis (27/2/2025). PM Inggris menyampaikan ingin tiru AS lakukan efisiensi anggaran. 

1. Undangan dari Raja Charles III

Keir Starmer membawa undangan resmi dari Raja Charles III kepada Trump untuk mengunjungi Inggris.

Trump menerima undangan tersebut, meskipun umumnya presiden AS tidak melakukan dua kunjungan kenegaraan ke Inggris dalam satu masa jabatan.

Starmer menekankan bahwa meskipun mereka berasal dari latar belakang politik yang berbeda, keduanya memiliki kesamaan dalam memahami pentingnya kemenangan dalam politik.

"Bukan rahasia lagi bahwa kami berasal dari tradisi politik yang berbeda. Namun, ada banyak kesamaan di antara kami," ujar Starmer.

2. Penolakan terhadap Kritik Perdagangan

Trump mengkritik hubungan perdagangan antara AS dan Inggris yang dianggapnya tidak adil.

Namun, Starmer membela hubungan tersebut dengan pernyataan, "Hubungan dagang kita tidak hanya kuat, tetapi juga adil, berimbang, dan saling menguntungkan."

Starmer juga menanggapi kritik Wakil Presiden AS JD Vance terkait kebebasan berbicara di Inggris, menegaskan Inggris memiliki sejarah panjang dalam menjunjung tinggi kebebasan berbicara.

3. Komitmen pada NATO

Trump menegaskan dukungannya terhadap Pasal 5 NATO, meskipun ia menyatakan tidak melihat alasan untuk penerapannya saat ini.

4. Negosiasi Perdamaian di Ukraina

Baca juga: Presiden Prabowo Tiba di Inggris, Akan Hadiri Undangan Raja Charles III dan Bertemu PM Keir Starmer

Trump mengejutkan banyak pihak dengan menyalahkan Ukraina atas konflik yang terjadi dan mengusulkan negosiasi langsung dengan Rusia.

Starmer, meskipun memuji upaya perdamaian Trump, memperingatkan bahwa "tidak mungkin perdamaian yang memberi penghargaan kepada agresor."

Trump dijadwalkan bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy untuk membahas kesepakatan yang memberikan akses AS ke mineral langka Ukraina, tetapi jaminan keamanan yang akan diberikan AS kepada Ukraina masih belum jelas.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan