Sabtu, 4 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Delegasi Hamas Temui Pejabat Rusia di Moskow, Bahas Gencatan Senjata Gaza Tahap 2

Delegasi Hamas yang dipimpin oleh Mousa Abu Marzouk mengunjungi ibu kota Rusia, Moskow pada hari Senin (3/2/2025).

Telegram Brigade Al-Qassam
PEMBEBASAN SANDERA ISRAEL - Foto ini diambil pada Jumat (31/1/2025) dari publikasi resmi Telegram Brigade Al-Qassam (sayap militer Hamas) pada Kamis (30/1/2025), menunjukkan anggota Brigade Al-Qassam membawa bendera Palestina sedang berpatroli selama pertukaran tahanan ketiga di Jalur Gaza pada Kamis (30/1/2025). 

TRIBUNNEWS.COM - Delegasi Hamas yang dipimpin oleh Mousa Abu Marzouk mengunjungi ibu kota Rusia, Moskow pada hari Senin (3/2/2025).

Dalam kunjungannya, Abu Marzouk bertemu dengan Wakil Menteri Luar Negeri Rusia, Mikhail Bogdanov.

Pertemuan ini membahas perkembangan terbaru di Gaza serta persiapan untuk tahap kedua perjanjian gencatan senjata dengan Israel.

Abu Marzouk menjelaskan, pertemuannya dengan Bogdanov mendiskusikan berbagai pelanggaran yang dilakukan oleh pasukan Israel, termasuk kendala dalam penerapan protokol kemanusiaan, dikutip dari Anadolu Anjansi.

Hamas mengkritik terhambatnya pasokan kebutuhan mendesak seperti tenda, rumah prefabrikasi, bahan bakar, dan peralatan berat, yang berimbas pada lambatnya pemulihan infrastruktur dasar, rumah sakit, dan sumur air di Gaza.

Sebelumnya pada hari yang sama, kantor media pemerintah Gaza mengeluarkan pernyataan bahwa Israel telah menunda pengiriman tempat perlindungan serta pasokan bahan bakar yang sangat dibutuhkan oleh warga Gaza.

Kantor tersebut menyatakan bahwa berdasarkan ketentuan yang disepakati, 60.000 karavan, 200.000 tenda, dan 600 truk bantuan seharusnya memasuki Gaza setiap hari, dikutip dari Al Mayadeen.

Mereka menganggap pendudukan Israel dan pemerintah AS bertanggung jawab atas konsekuensi kemanusiaan yang parah akibat kegagalan memenuhi kewajiban ini.

Kantor tersebut mendesak penjamin internasional untuk bertanggung jawab dan menekan pendudukan Israel agar mematuhi protokol kemanusiaan.

Kemudian Abu Marzouk menekankan bahwa peran Rusia dalam gencatan senjata di Gaza ini sangat berpekoersngaruh.

Ia meminta Rusia mendukung hak-hak Palestina serta mendesak agar bantuan kemanusiaan segera disalurkan tanpa hambatan. 

Abu Marzouk juga mengapresiasi Rusia yang bersedia memfasilitasi proses distribusi bantuan bagi penduduk Gaza.

Baca juga: Sayyed Abdul-Malik Al-Houthi Memuji Hamas atas Prestasi Ketahanan Mereka Meski Mohammad Deif Gugur

Setuju dengan Abu Marzouk, Mikhail Bogdanov, yang juga merupakan utusan khusus Presiden Rusia Vladimir Putin untuk Timur Tengah dan Afrika, menegaskan kembali dukungan Rusia terhadap hak-hak Palestina. 

Ia menyambut baik perjanjian gencatan senjata dan menekankan pentingnya menyalurkan bantuan kemanusiaan tanpa batasan.

Bogdanov juga menolak segala bentuk tekanan yang bertujuan memaksakan solusi koersif terhadap Palestina.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved