Donald Trump Pimpin Amerika Serikat
Resmi Jadi Presiden, Trump Langsung Umumkan Keadaan Darurat di Perbatasan AS-Meksiko
Dalam pidato pelantikannya, Trump menyatakan langkah-langkah drastis seperti deklarasi darurat nasional di perbatasan AS-Meksiko.
Pernyataan Trump ini sebelumnya telah diuraikan oleh seorang wakil sekretaris pers Gedung Putih Anna Kelly.
Ia menjelaskan bahwa dalam menjabat sebagai presiden AS, Trump akan mengakhiri suaka.
"Kami akan mengakhiri suaka," kata Kelly.
"Ia menciptakan proses pemindahan segera tanpa kemungkinan suaka. Kami kemudian akan mengakhiri kewarganegaraan berdasarkan kelahiran," tegasnya.
Kebijakan-kebijakan ini bertujuan untuk mengurangi masuknya migran secara signifikan dan menegaskan kembali kendali penuh pemerintah AS atas imigrasi.
Selain menetapkan keadaan darurat di perbatasan AS-Meksiko, Trump juga menerapkan keadaan darurat energi di AS.
Ia menekankan komitmennya untuk meningkatkan produksi energi domestik sebagai langkah strategis menuju kemandirian energi.
Keputusan ini bertujuan untuk mengurangi ketergantungan Amerika pada energi impor dan mendukung pertumbuhan ekonomi dalam negeri.
Sebagai informasi, Trump resmi dilantik menjadi presiden AS pada hari Senin (20/1/2025), siang hari waktu setempat.
Setelah Trump dilantik sebagai presiden, meriam ditembakkan.
Ia terlihat merayakan bersama istrinya, Ibu Negara Melania Trump, keluarganya dan wakil presiden barunya JD Vance, dikutip dari BBC UK.
Setelah sumpahnya, Trump memberikan pidato pertamanya sebagai presiden, yang dikenal sebagai pidato pelantikan.
Pidato pelantikan diikuti dengan jamuan makan siang dan parade.
(Tribunnews.com/Farrah)
Artikel Lain Terkait Donald Trump
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.