Konflik Palestina Vs Israel
Sudah Capai Tahap Akhir, Warga Israel dan Gaza Cemas Tunggu Kesepakatan Gencatan Senjata
Kesepakatan mengenai gencatan senjata perang Gaza dan pertukaran sandera-tahanan semakin dekat dari sebelumnya.
Penulis:
Nuryanti
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Warga Israel dan Gaza dengan cemas menunggu kesepakatan gencatan senjata yang telah lama dicari.
Keluarga sandera Israel menyerukan pembebasan mereka.
Sementara itu, warga Palestina yang mengungsi berdoa agar diberi kesempatan untuk pulang.
Beberapa pejabat dari negara-negara mediasi yang terlibat dalam negosiasi tersebut mengatakan, kesepakatan mengenai gencatan senjata dan pertukaran sandera-tahanan semakin dekat dari sebelumnya.
Bahkan, Qatar mengatakan negosiasi tersebut berada pada "tahap akhir."
Di Israel, keluarga sandera dan pendukung mereka berkumpul di luar parlemen dan kantor Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk menuntut agar segala upaya dilakukan untuk mengamankan kesepakatan setelah berbulan-bulan kekecewaan.
"Waktu adalah hal yang terpenting, dan waktu tidak berpihak pada para sandera," kata Gil Dickmann, sepupu mantan sandera Carmel Gat, yang jasadnya ditemukan dari terowongan Gaza pada bulan September, Selasa (14/1/2025), dilansir Arab News.
"Sandera yang masih hidup akan berakhir dengan kematian."
"Sandera yang sudah meninggal mungkin akan hilang," tegas Dickmann pada sebuah rapat umum di Yerusalem.
Pertukaran Sandera dengan Warga Palestina yang Dipenjara
Selama tahap pertama, Hamas akan membebaskan 33 sandera sebagai imbalan atas pembebasan ratusan warga Palestina yang dipenjara oleh Israel.
Baca juga: Jam-jam Terakhir, Israel Luncurkan Serangan Udara Gencar ke Gaza Saat Gencatan Senjata Mendekat
Pada tahap akhir, semua wanita, anak-anak, dan orang tua yang masih hidup yang ditahan oleh militan harus dibebaskan.
Dikutip dari AP News, sekitar 100 sandera masih ditawan di dalam Gaza, campuran warga sipil dan tentara, dan militer yakin sedikitnya sepertiga dari mereka tewas.
Pada hari pertama gencatan senjata, Hamas akan membebaskan tiga sandera, kemudian empat sandera lainnya pada hari ketujuh.
Setelah itu, Hamas akan membebaskan sandera setiap minggu.
Berikut draf kesepakatan gencatan senjata Israel-Hamas terkait perang Gaza:
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.