Konflik Palestina Vs Israel
Tuduh AS Agresif di Timur Tengah, Putin ke Trump: Peta Ekonomi Sudah Berubah, Bung!
Vladimir Putin membalas ancaman Donald Trump yang mengatakan mau menerapkan tarif 100 persen dalam perdagangan internasional bagi anggota BRICS
Sugiono mengatakan bahwa Indonesia memiliki pertimbangan bergabung menjadi partner BRICS karena kepentingan nasional. Yakni, demi memajukan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Baca juga: Minat Indonesia Gabung BRICS Jadi Langkah Strategis Pertama Politik Luar Negeri Prabowo
"Satu (pertimbangannya) punya national interest. National interest kita yang pertama dan yang paling penting adalah tentu saja setelah melindungi dan menjaga tanah air tumpah darah bangsa Indonesia, yang berikutnya adalah memajukan kesejahteraan umum," kata Sugiono saat ditemui usai menghadiri Conference on Indonesian Foreign Policy (CIFP) 2024, di The Kasablanka Hall, Jakarta, Sabtu (30/11/2024).
Sugiono menjelaskan kerja sama dengan BRICS diharapkan menjadi platform untuk mewujudkan cita-cita Indonesia. Tak hanya BRICS, negara juga menjalin kerjasama dengan aliansi multilateral lainnya.
Di antaranya, Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD), Indo-Pacific Economic Framework (IPEF) dan Comprehensive and Progressive Agreement for Trans-Pacific Partnership (CPTPP).
"Itu kita harapkan bisa menjadi satu platform yang akan membantu kita untuk bisa mewujudkan cita-cita tersebut," jelasnya.
Baca juga: Media Rusia Kabarkan Indonesia Telah Mendapatkan Undangan Bergabung BRICS
Lebih lanjut, Sugiono menambahkan keterlibatan Indonesia dalam sejumlah forum kerja sama multilateral juga demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia dengan kolaborasi aktif dengan berbagai negara.
"Kita butuh kesejahteraan untuk masyarakat kita, kita butuk untuk pengentasan kemiskinan, kita butuh untuk bisa swasembada pangan, kita butuh untuk bisa swasembada energi. Oleh karena itu, cooperation dan kolaborasi dengan semua negara, dengan semua kelompok kita harus lakukan," pungkasnya.
(oln/Anews/*)
Konflik Palestina Vs Israel
Trump Kembali Beri Karpet Merah ke Israel, Usul Penjualan Senjata Jumbo Rp 106 Triliun |
---|
Diplomasi Indonesia Diminta Lebih Aktif untuk Tekan Israel Hentikan Serangan ke Gaza |
---|
Konser Amal untuk Palestina di Wembley, London Meraup Rp 33,2 Miliar |
---|
Spanyol akan Mundur dari Eurovision 2026 jika Israel Berpartisipasi |
---|
Macron: Aksi Militer Israel Gagal di Gaza, Solusinya Akui Negara Palestina |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.