Selasa, 30 September 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Defisit Anggaran Bengkak karena Perang Gaza, Gubernur Bank Israel, Amir Yaron Minta Ini ke Netanyahu

Kepala Bank Sentral Israel meminta Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk membuat perubahan anggaran 'permanen'.

Editor: Muhammad Barir
Israel Hayom
Gubernur Bank of Israel Amir Yaron 

Minggu lalu, ekonom Israel mengungkapkan bahwa perang genosida telah merugikan negara $67,3 miliar selama 10 bulan terakhir.

"Perang tersebut telah merugikan ekonomi Israel lebih dari NIS 250 miliar ($67,3 miliar), dan lembaga pertahanan menginginkan peningkatan tahunan setidaknya NIS 20 miliar ($5,39 miliar)," kata Rakefet Russak-Aminoach, mantan CEO Bank Leumi Israel, kepada Saluran 12 Israel.

“Defisitnya jauh lebih besar, kita punya pengungsi, yang terluka, dan banyak kebutuhan ekonomi yang bahkan tidak dihitung dalam biaya perang.”

“Israel mengawali tahun 2023 tanpa defisit, dan sejak saat itu, situasinya memburuk. Pada akhir Juli, defisit mencapai 8,1 persen, atau sekitar NIS 155 miliar ($41,8 miliar). Defisit itu harus ditutupi,” kata Jacob Frenkel, mantan gubernur bank sentral, kepada wartawan.

SUMBER: FINANCIAL TIMES, THE CRADLE

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved