Minggu, 5 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

5 Warga Palestina Tewas Ditembak Tentara Israel di Pusat Distribusi Bantuan Kemanusiaan di Rafah

Setidaknya lima warga Palestina tewas pada 13 Maret akibat penembakan tentara Israel terhadap pusat distribusi bantuan kemanusiaan di kota Rafah.

Penulis: Muhammad Barir
AFP/SAID KHATIB
Warga Palestina berbagi makanan berbuka puasa, pada hari pertama bulan suci Ramadhan, di sebuah kamp pengungsi di Rafah di Jalur Gaza selatan pada 11 Maret 2024, di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan Israel kelompok militan Hamas. (Photo by SAID KHATIB / AFP) 

Serangan brutal tersebut, yang menewaskan lebih dari seratus warga Palestina, kemudian dikenal sebagai Pembantaian Tepung.

Israel terus menyerang warga Palestina yang kelaparan, serta pusat-pusat bantuan dan tempat penampungan.

Lebih dari 400 pengungsi Palestina tewas akibat pemboman tempat penampungan UNRWA. Badan PBB tersebut telah kehilangan lebih dari 160 karyawan akibat pemboman Israel.

Tel Aviv telah mengumumkan rencana untuk membubarkan UNRWA atas tuduhan tidak berdasar bahwa beberapa pegawainya berpartisipasi dalam Operasi Banjir Al-Aqsa pada 7 Oktober. Israel belum memberikan bukti apa pun atas klaimnya.

Israel terus mencegah masuknya bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza. Meskipun baru-baru ini Israel menyetujui penjatuhan serangan udara oleh angkatan udara Yordania dan AS – yang dianggap tidak cukup untuk pertahanan sipil Gaza – kelaparan telah melanda wilayah tersebut.

(Sumber: The Cradle)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved