Konflik Palestina Vs Israel
Israel akan Ratakan Rafah dalam Sebulan: Netanyahu Ngaku Dapat Dukungan Negara Arab, Cueki BIden
Netanyahu memperkirakan akan ada 26 ribu nyawa hilang saat tentara Israel menyerbu Rafah. IDF punya waktu sekitar sebulan di Rafah untuk habisi Hamas
Dia menjamin, pertarungan tidak akan memakan waktu lebih dari dua bulan.
“Mungkin enam minggu, mungkin empat minggu,” tambahnya.

26 Ribu Jiwa Bakal Tewas
Netanyahu juga memberikan perkiraannya sendiri terkait jumlah kematian yang terjadi terkait invasi Rafah oleh tentara Israel tersebut.
Sekitar 13.000 pejuang Palestina telah terbunuh, katanya, sementara angka kematian warga sipil diperkirakan 1 hingga 1,5 untuk setiap pejuang. Hal ini berarti total korban tewas – pejuang dan warga sipil – mencapai lebih dari 26.000 orang.
Dia juga menolak usulan gencatan senjata pada bulan suci Ramadan, dan mengatakan meskipun dia ingin melihat pembebasan sandera lagi, namun dia tidak melihat adanya kemajuan dan terobosan dalam perundingan dan negoisasi gencatan senjata.
"Tanpa pembebasan tidak akan ada jeda dalam pertempuran,” katanya.
Perdana Menteri Israel juga menegaskan penolakannya terhadap kemungkinan pembentukan negara Palestina – sebuah topik yang mempertentangkan Israel dengan sebagian besar negara-negara lain di dunia.
(oln/pltc/jn/*)
Konflik Palestina Vs Israel
Prabowo di Markas PBB: Anak-anak Kita Sedang Menyaksikan Kepemimpinan Dunia |
---|
Prabowo Serukan Perdamaian Palestina-Israel: Dua Keturunan Abraham Harus Hidup Harmoni |
---|
Prabowo Sentil Pemimpin Dunia di Markas PBB: Orang-orang Tak Berdosa di Gaza Menangis Minta Tolong |
---|
Prabowo di Markas PBB: Palestina Merdeka Harus Dijamin, Israel Juga Harus Aman |
---|
Trump di PBB: Pengakuan Palestina oleh Negara Barat adalah Hadiah untuk Hamas |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.