Tak Terima Kuota Mahasiswa Kedokteran Ditambah, Dokter di Korsel Mogok Kerja Hingga Batalkan Operasi
Aksi mogok kerja ini terjadi pasca pemerintah Korea Selatan mengumumkan rencana untuk meningkatkan kuota mahasiswa baru di Fakultas Kedokteran.
Penulis:
Namira Yunia Lestanti
Editor:
Seno Tri Sulistiyono
HO
Sebanyak 9.275 dokter junior di wilayah Korea Selatan (Korsel) kompak turun di jalanan kota untuk menggelar aksi mogok kerja.
Sementara itu, surat kabar Hankyoreh mengatakan beberapa rumah sakit menunda operasi caesar bagi wanita hamil dan mengatakan kepada mereka bahwa anestesi epidural selama persalinan tidak akan tersedia.
Untuk mencegah terjadinya penangguhan operasi secara berkelanjutan, Perdana Menteri Han Duck-soo rencananya akan membuka unit gawat darurat rumah sakit militer untuk publik.
Kebijakan ini untuk mengantisipasi jika para dokter melakukan pemogokan massal.
Baca Juga
Trauma Kasus Kematian Mahasiswa Unnes, Keluarga Tolak Kompolnas Datang Bersama Polisi |
![]() |
---|
PT INKA Buka Lowongan Magang bagi Siswa SMK dan Mahasiswa, Cek Syarat dan Manfaatnya |
![]() |
---|
Anak Sulung Bercita-cita Jadi Dokter, Asri Welas Jadi Lebih Giat Menabung |
![]() |
---|
Viral Senior Paksa Maba Unsri Berciuman, Panen Hujatan hingga Berujung HIMATETA Dibekukan |
![]() |
---|
Enam Anggota KKB Diduga Tembak Warga Sipil di Asmat, Rumah Ikut Dibakar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.