Senin, 29 September 2025

Seputar Polri

Subsatgas Si Ipar Operasi Rasaka Cartenz 2025 Hadirkan Pendidikan untuk Anak Putus Sekolah

Subsatgas Si Ipar Operasi Rasaka Cartenz 2025 terus menunjukkan komitmennya terhadap masa depan generasi muda Papua.

Editor: Content Writer
mediahub.polri.go.id
ANAK PUTUS SEKOLAH - Kepolisian Resor Kota Jayapura melalui Subsatgas Si Ipar Operasi Rasaka Cartenz 2025 terus menunjukkan komitmennya terhadap masa depan generasi muda Papua. Bertempat di Rumah Belajar Graha Youtefa, Distrik Heram, personel Subsatgas secara konsisten menghadirkan kegiatan belajar mengajar bagi anak-anak putus sekolah, 

TRIBUNNEWS.COM - Kepolisian Resor Kota Jayapura melalui Subsatgas Si Ipar Operasi Rasaka Cartenz 2025 terus menunjukkan komitmennya terhadap masa depan generasi muda Papua. Salah satunya lewat kegiatan belajar mengajar bagi anak-anak putus sekolah yang secara konsisten dilakukan personel Subsatgas bertempat di Rumah Belajar Graha Youtefa, Distrik Heram, personel Subsatgas.

Kegiatan ini merupakan bagian dari strategi humanis Polri dalam mendukung peningkatan taraf pendidikan di wilayah-wilayah terpencil dan tertinggal. Adapun materi yang diajarkan meliputi pelajaran dasar seperti membaca, menulis, dan berhitung, serta penanaman nilai-nilai disiplin, karakter, dan etika sosial.

Kasubsatgas Si Ipar, AKP John P. Lerech, menyebut bahwa kehadiran mereka bukan sekadar menjalankan tugas operasional, tetapi juga bentuk nyata pengabdian kepada masyarakat.

“Kami hadir untuk menyemangati dan membangkitkan kembali harapan anak-anak ini. Mereka mungkin terhenti sekolah, tapi bukan berarti harus berhenti bermimpi. Tugas kami adalah mendampingi mereka agar tetap percaya bahwa masa depan masih bisa diraih,” ujarnya.

Baca juga: Pojok Baca Bhabinkamtibmas: Aipda Wawan Dorong Anak-anak Desa Merangin Gemar Membaca

John menegaskan bahwa pendidikan tidak melulu soal akademik, melainkan juga pembentukan karakter dan semangat hidup yang kuat.

“Pendidikan bukan hanya soal pelajaran akademis, tapi juga karakter dan semangat. Itu yang kami bangun sedikit demi sedikit bersama mereka,” tambahnya.

Melalui pendekatan yang hangat dan personal, Subsatgas Si Ipar berupaya membangun kedekatan emosional dengan anak-anak. Tujuannya adalah menumbuhkan rasa percaya diri serta membuka peluang bagi mereka untuk kembali ke jalur pendidikan formal atau menguasai keterampilan hidup yang berguna di masa depan.

Program ini menjadi bukti bahwa kehadiran Polri di tengah masyarakat tidak hanya sebagai aparat penegak hukum, tetapi juga sebagai sahabat, pembimbing, dan pelopor perubahan sosial. Operasi Rasaka Cartenz 2025 menjadikan pendekatan kemanusiaan sebagai fondasi utama dalam membangun Papua yang lebih baik.

Baca juga: Humanis dan Interaktif, Bripda Jordan Ajak Siswa SDN 04 Sungai Ringin Berani Lawan Bullying

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan