Sabtu, 4 Oktober 2025

Apa motif politik Jokowi mengangkat AHY masuk dalam kabinetnya?

Presiden Joko Widodo telah resmi melantik Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi menteri agraria dan tata ruang. Dia adalah pemimpin…

BBC Indonesia
Apa motif politik Jokowi mengangkat AHY masuk dalam kabinetnya? 

Direktur Parameter Politik Indonesia (PPI), Adi Prayitno mengartikan langkah Jokowi mengangkat AHY sebagai menteri sebagai "Politik kita sangat begitu cair. Dulu lawan sekarang kawan“.

Ia juga melihat langkah ini sebagai ‘reward’ kepada Demokrat dan AHY yang telah memberikan dukungan politik pada Prabowo-Gibran di Pilpres 2024. "Apapun judulnya paslon nomor 2 adalah jagoan Jokowi,“ kata Adi.

Selain itu, tawaran menteri ini nampaknya tak bisa ditolak, karena bagi Demokrat penting untuk mengorbitkan AHY agar bisa merawat karir politiknya di masa akan depan.

"Dan sangat mungkin AHY akan jadi menteri lagi di era Prabowo-Gibran mengingat Demokrat dukung penuh Paslon 2 ini. Menteri adalah momen pembuktian apakah AHY layak jadi calon pemimpin nasional atau tidak,“ jelas Adi.

Profil AHY

Pria kelahiran Bandung, Jawa Barat 10 Agustus 1978 ini merupakan putra pertama dari Presiden Indonesia ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono. Ia juga cucu dari Letjen. TNI purnawirawan Sarwo Edhie Wibowo, yang merupakan ayah dari ibunya, Ani Yudhoyono.

Masa kecilnya banyak dihabiskan dengan berpindah-pindah tempat – mengikuti lokasi pendidikan dan dinas ayahnya mulai dari Bandung, Timor Timur (sekarang Timor Leste), Jakarta hingga Amerika Serikat.

AHY mengawali karir militernya lewat Akademi Militer (AKMIL), dan telah malang melintang sebagai militer profesional di TNI Angkatan Darat selama 16 tahun. Ia pernah bertugas dalam operasi pemulihan keamanan di Aceh pada 2002, dan operasi perdamaian PBB di Libanon pada 2006.

Pada 2015, pria yang ikut terlibat mendirikan Universitas Pertahanan ini memimpin salah satu satuan pengamanan Ibu Kota, sebagai Komandan Batalyon Infanteri Mekanis 203/Arya Kamuning di bawah Brigif 1/PIK, Kodam Jaya.

Akhir karir militernya dibarengi jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta pada 2016. Suami dari Annisa Larasati Pohan mendapat dukungan dari Partai Demokrat, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Amanat Nasional (PAN) menjadi calon gubernur DKI Jakarta.

Namun, AHY yang saat itu berpasangan dengan Sylviana Murni belum mendapat sambutan baik dari Dewi Fortuna.

Dalam periode selanjutnya, AHY berjibaku dengan Partai Demokrat untuk pemenangan Pilada 2018 dan Pemilu 2019. Sang ayah, mendaulat AHY sebagai komandan satuan tugas bersama (Kogasma) untuk pemenangan Partai Demokrat di dua momen pesta demokrasi tersebut.

Pada Pilpres 2019, Partai Demokrat berkoalisi dengan partai pendukung pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Di tahun yang sama, AHY ditunjuk sebagai wakil ketua umum Partai Demokrat.

Meskipun jagoan yang diusung mengalami kekalahan dari pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin, dinamika politik terus terjadi. AHY disebut-sebut sempat akan memperoleh kursi menteri pemuda dan olah raga di kabinet Jokowi pada 2019, seperti dikutip Detik. Namun, hal ini tidak terjadi.

Pada 15 Maret 2020, AHY terpilih menjadi ketua umum Partai Demokrat secara aklamasi dalam Kongres ke-5 partai berlambang mercy untuk periode 2020 – 2025.

Halaman
1234
Sumber: BBC Indonesia
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved