Sabtu, 4 Oktober 2025
Deutsche Welle

Uni Eropa Siapkan Sanksi Baru ke Rusia, Imbas Kematian Navalny

Uni Eropa bertekad meminta pertanggungjawaban Moskow atas kematian pemimpin oposisi Alexei Navalny. Brussels juga siapkan sanksi baru…

Deutsche Welle
Uni Eropa Siapkan Sanksi Baru ke Rusia, Imbas Kematian Navalny 

"Kita harus berurusan dengan aset-aset yang dibekukan. Kita harus menggunakan itu."

Gagasan ini telah melewati beragam birokrasi Brussels selama lebih dari satu tahun, namun penuh dengan hambatan hukum.

Negara-negara Uni Eropa saat ini sedang mengatur rencana B, yakni menyisihkan keuntungan dari aset-aset yang dibekukan itu dengan tujuan untuk menyumbangkan hasilnya ke Ukraina nantinya.

Para diplomat berharap dapat menyelesaikan rencana tahap pertama itu dalam beberapa hari mendatang.

Borrell mengatakan bahwa negara-negara anggota Uni Eropa telah secara aktif mengidentifikasi dan memblokir dana bantuan bagi Rusia.

"Mengidentifikasi dan memblokir adalah satu hal, tapi menyita dan mentransfernya ke anggaran Uni Eropa adalah hal lain yang berbeda," ujar Borrell, dengan mencatat bahwa pembicaraan mengenai hal ini akan terus berlanjut.

Paket sanksi baru siap pada 24 Februari?

Sanksi potensial atas kematian Alexei Navalny akan menjadi bagian dari apa yang disebut Uni Eropa sebagai "sanksi besar-besaran dan belum pernah terjadi sebelumnya" terhadap Moskow, atas invasinya ke Ukraina.

Sanksi-sanksi terhadap Moskow itu termasuk larangan impor sebagian besar batu bara dan minyak Rusia, serta larangan perjalanan dan pembekuan aset terhadap hampir 2.000 bisnis pejabat-pejabat Rusia, termasuk Putin sendiri.

Dengan semakin dekatnya peringatan dua tahun Perang Ukraina ini, para diplomat Uni Eropa berlomba-lomba memberikan stempel pada putaran ketiga belas pembatasan, yang akan mencakup hal baru pada ratusan individu dan entitas lainnya.

Hungaria, yang telah beberapa kali menghambat kesepakatan Uni Eropa untuk memberikan dukungan kepada Ukraina dan pembatasan terhadap Rusia itu, justru terlihat bertahan untuk memberikan lampu hijau terhadap paket sanksi terbaru ini.

Pada Senin (19/02), Menlu Hungaria memang mengkritik rencana pemberian sanksi baru kepada Moskow namun mengatakan bahwa Budapest tidak akan menghalangi kesepakatan mayoritas, agar sanksi baru dapat segera diadopsi pada akhir pekan ini.

Meski ada tekanan nyata terhadap situasi ekonominya, Rusia kerap membanggakan ketahanannya dalam menghadapi sanksi-sanksi itu. Martisiute mengakui bahwa langkah-langkah terbaru ini tidak akan mewakili "ledakan besar" dalam hal tekanan pada mesin perang Rusia.

"Akan ada paket sanksi keempat belas, kelima belas, dan keenam belas," jelasnya. "Semua langkah ini pada akhirnya hanya akan bertambah."

(kp/rs)

Sumber: Deutsche Welle
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved