Minggu, 5 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Israel Berencana Bangun Tembok Antiterowongan di Gaza, Bermaksud Lemahkan Operasi Hamas

Israel berencana membangun tembok anti-terowongan di perbatasan Jalur Gaza dan Mesir. Alasannya demi keamanan.

JACK GUEZ / AFP
Dalam gambar yang diambil selama tur media yang diselenggarakan oleh militer Israel pada 15 Desember 2023, jurnalis mengunjungi terowongan yang dilaporkan digunakan Hamas untuk menyerang Israel melalui penyeberangan perbatasan Erez pada 7 Oktober. 

TRIBUNNEWS.COM - Israel berencana membangun tembok antiterowongan bawah tanah di dekat perbatasan antara Jalur Gaza dan Mesir.

Tembok tersebut rencananya akan dibangun di Poros Philadelphia setelah berakhirnya konflik antara Israel dan Hamas saat ini.

Soal rencana tersebut delegasi Israel telah melakukan perjalanan ke Mesir untuk membicarakan pembangunan tembok antiterowongan.

“Rakyat Mesir memahami kebutuhan keamanan Israel akan hal ini,” kata seorang pejabat keamanan Israel.

Sementara itu, belum ada komentar langsung dari Mesir mengenai laporan itu.

Diketahui Poros Philadelphia adalah jalur sempit di wilayah Jalur Gaza, membentang sepanjang 14 km (8,7 mil) di sepanjang perbatasan antara wilayah kantong tersebut dan Mesir, dikutip dari Anadolu Agency.

Baca juga: Pejabat Israel: Gaza Harus Diratakan, Diubah Jadi Museum Auschwitz seperti di Polandia

“Israel takut akan keberadaan terowongan Hamas di wilayah Palestina di timur Rafah, yang dianggap sebagai perpanjangan dari Poros Philadelphia,” kata saluran Israel i24News.

Menurut saluran tersebut, Mesir berulang kali mengatakan bahwa tidak ada terowongan bawah tanah di wilayah perbatasan dengan Jalur Gaza.

Namun, Israel percaya bahwa terowongan bawah tanah adalah kunci operasi Hamas di medan perang.

Sementara itu, Israel telah melancarkan serangan udara dan darat di Jalur Gaza sebagai pembalasan atas serangan Hamas, yang menewaskan sedikitnya 18.800 warga Palestina.

Sebagian besar korban adalah anak-anak dan wanita, konflik itu juga melukai 51.000 lainnya, menurut otoritas kesehatan di wilayah kantong tepi pantai tersebut.

Hampir 1.200 orang diyakini tewas dalam serangan Hamas, sementara lebih dari 130 sandera masih disandera.

Klaim IDF: Upaya Membanjiri Terowongan Hamas dengan Air Laut Berhasil

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengklaim mereka telah berhasil dalam upaya membanjiri terowongan Hamas menggunakan air laut.

IDF menyebut upaya "menghancurkan tempat persembunyian" Hamas dan menumpas pejuang militan Palestina tersebut.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved