Minggu, 5 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Media Israel: Hizbullah Tahu Kelemahan IDF di Pertahanan Utara, Serangan Rudal di Seluruh Perbatasan

Media Israel melaporkan, Hizbullah mengetahui kerentanan Front Utara terhadap rudal anti-tank dan mengeksploitasinya.

AFP/JALAA MAREY
Tank militer Israel mengambil posisi selama latihan di Dataran Tinggi Golan yang dianeksasi pada 9 November 2023, di tengah meningkatnya ketegangan lintas batas antara Hizbullah dan Israel ketika pertempuran berlanjut di selatan dengan militan Hamas di Jalur Gaza. (Jalaa MAREY / AFP) 

Media Israel: Hizbullah Paham Kelemahan IDF di Pertahanan Utara, Serangan Rudal di Seluruh Perbatasan

TRIBUNNEWS.COM - Koresponden Channel 13 sraeli di Utara melaporkan kalau ancaman terbesar terhadap pertahanan Israel di Utara adalah rudal anti-tank.

Laporan itu menyebut, milisi Hizbullah Lebanon memahami kelemahan pertahanan Israel ini.

"Hizbullah menyadari kerentanan (pertahanan Israel di Utara) ini dan mencoba memanfaatkannya," tulis laporan tersebut.

Baca juga: Iran Bakal Balas Israel Atas Kematian Dua Anggota Pasukan Garda Revolusi di Suriah

Koresponden berita itu menambahkan, selama 24 jam terakhir ini eskalasi sangat tinggi.

"Serangan rudal dilaporkan terjadi di seluruh perbatasan," kata koresponden media tersebut.

Peristiwa yang paling menonjol baru-baru ini, kata laporan itu, adalah serangan terhadap pangkalan militer Israel di Beit Hillel.

Baca juga: Peluru Kendali Hizbullah Kian Dalam ke Israel: Hajar Pangkalan Militer Beit Hillel, Iron Dome Keok?

Dalam serangan tersebut, sebuah kendaraan yang mengangkut tentara menjadi sasaran rudal anti-tank Hizbullah, dan penembakan roket (terjadi) dari wilayah Golan Suriah," kata laporan itu.

PELUNCURAN RUDAL BURKAN - Tangkap layar peluncuran rudal Burkan oleh milisi Hizbullah Lebanon yang menargetkan Barak Militer Israel Hounin Ramim, 11 November 2023.
PELUNCURAN RUDAL BURKAN - Tangkap layar peluncuran rudal Burkan oleh milisi Hizbullah Lebanon yang menargetkan Barak Militer Israel Hounin Ramim, 11 November 2023. (Hizbullah/Instagram)

Kesalahan Strategis

Sementara itu, Kolonel Kobe Merom, dari pasukan cadangan Israel, menyatakan kalau "realitas kehadiran Hizbullah yang berjarak beberapa kilometer dari perbatasan (Israel-Lebanon) menjadi tidak dapat ditoleransi."

“Israel melakukan kesalahan strategis yang serius di arena utara,” kata Merom dalam sebuah wawancara radio.

Dia menambahkan, insiden berbahaya yang terjadi di Beit Hillel membuktikan kepada mereka yang tidak memahami kalau realitas kehadiran Hizbullah beberapa kilometer dari wilayah perbatasan itu adalah hal tidak bisa dianggap sebelah mata".

Baca juga: Ungkap Kelemahan Besar Israel, Mayor Jenderal IDF: Pasukan Radwan Hizbullah Bisa Acak-acak Haifa

Ia juga melihat adanya tantangan besar terhadap keamanan nasional Israel di kawasan perbatasan dengan menggambarkan serangan Hizbullah sebagai situasi yang “tak tertahankan”.

"Sementara Israel bertindak seolah-olah tanggal 7 Oktober tidak pernah terjadi,” karena IDF nyaris tidak menanggapi operasi (serangan) Hizbullah," kata dia.

11 Terluka Menurut Media Israel

Milisi Perlawanan di Lebanon, Hizbullah dilaporkan melakukan beberapa serangan terhadap sasaran dan situs militer Israel pada Minggu.

Koresponden Al Mayadeen melaporkan, serangan paling menonjol kemarin adalah terhadap pangkalan "Beit Hillel".

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved