Minggu, 5 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Korban Tewas Perang Israel-Hamas, 14.758 Warga Palestina Tewas Sejak 7 Oktober 2023

Berdasarkan laporan dari kantor media pemerintah di Gaza pada Rabu (22/11/2023), jumlah korban tewas terbaru di Palestina mencapai 14.758 orang.

John MACDOUGALL / AFP
Gambar yang diambil dari Israel selatan dekat perbatasan dengan Jalur Gaza ini menunjukkan asap mengepul setelah serangan Israel sementara suar juga dijatuhkan di Gaza utara pada 22 November 2023, di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan gerakan Hamas Palestina. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini update jumlah korban tewas dalam perang Israel-Hamas hari ke-48 pada Jumat (24/11/2023).

Bencana kemanusiaan yang melanda wilayah kantong Palestina yang terkepung itu kian memprihatinkan.

Layanan medis dan jaringan komunikasi di Kota Gaza sejak Jumat (10/11/2023) kemarin telah runtuh.

Sehingga, Kementerian Kesehatan di Gaza tidak bisa rutin memberikan update jumlah korban perang Israel-Hamas.

Berdasarkan laporan dari kantor media pemerintah di Gaza pada Rabu (22/11/2023), jumlah korban tewas terbaru di Palestina mencapai 14.758 orang, dikutip dari Al Jazeera.

Sedangkan korban tewas di Israel masih tetap sama seperti yang dilaporkan sebelumnya, yakni 1.200 orang.

Baca juga: Gencatan Senjata Israel-Hamas Dimulai Hari Ini, Badan Kemanusiaan PBB Siap Masuk ke Gaza

Demikian rinciannya:

1. Gaza

Tewas: 14.532

Setidaknya termasuk: 6.000 anak dan 4.000 wanita

Terluka: Setidaknya 35.000

Lebih dari 75 persen di antaranya adalah anak-anak dan perempuan

Hilang: 6.800

2. Tepi Barat yang diduduki

Tewas: 226, termasuk 51 anak

Terluka: Lebih dari 2.750

Seorang wanita yang menggendong seorang anak melarikan diri setelah serangan Israel di Rafah di Jalur Gaza selatan pada 23 November 2023, di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok militan Palestina Hamas. (Photo by Mohammed ABED / AFP)
Seorang wanita yang menggendong seorang anak melarikan diri setelah serangan Israel di Rafah di Jalur Gaza selatan pada 23 November 2023, di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok militan Palestina Hamas. (Photo by Mohammed ABED / AFP) (AFP/MOHAMMED ABED)

3. Israel

Terbunuh: 1.200

Terluka: 5.600

Baca juga: Hari Ini Pukul 7, Gencatan Senjata 4 Hari Israel-Hamas Diterapkan di Gaza

Jurnalis Terbunuh

Hingga 22 November, setidaknya 53 jurnalis, sebagian besar warga Palestina, telah terbunuh sejak perang Israel-Gaza dimulai pada 7 Oktober.

Menurut Komite Perlindungan Jurnalis (CPJ) dan Federasi Jurnalis Internasional (IFJ), 46 jurnalis Palestina telah terbunuh.

Dan empat jurnalis Israel dan tiga jurnalis Lebanon tewas.

Baca juga: Mediator Qatar: Gencatan Senjata Israel-Hamas Selama 4 Hari akan Dimulai Jumat

Gambar yang diambil dari Israel selatan dekat perbatasan dengan Jalur Gaza ini menunjukkan asap mengepul setelah serangan Israel di Gaza utara pada 23 November 2023, di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan gerakan Hamas Palestina. (Photo by John MACDOUGALL / AFP)
Gambar yang diambil dari Israel selatan dekat perbatasan dengan Jalur Gaza ini menunjukkan asap mengepul setelah serangan Israel di Gaza utara pada 23 November 2023, di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan gerakan Hamas Palestina. (Photo by John MACDOUGALL / AFP) (AFP/JOHN MACDOUGALL)

Daftar Nama Jurnalis Palestina yang Tewas

Ayat Khadura, Alaa Taher al-Hassanat, Abdelhalim Awad, Bilal Jadallah, Sari Mansour

Hassouneh Salim, Mostafa al-Sawaf, Amro Salah Abu Hayah, Mossab Ashour, Yaacoub al-Barsh

Ahmed Fattouh, Ahmed al-Qara, Yahya Abu Manih, Mohammad Abu Hasira, Mohamed al-Jaja

Mohammed Abu Hatab, Majd Fadl Arandas, Imad al-Wahidi, Majed Kashko, Nazmi al-Nadim

Yasser Abu Namous, Duaa Sharaf, Jamal al-Faqawi, Salema Mukhaimar, Saed al-Halabi

Ahmed Abu Mahadi, Mohammed Imad Labad, Roshdi Sarraj, Mohammed Ali, Khalil Abu Aathra

Sameeh al-Nady, Mohammad Balousha Issam Bhar, Abdulhadi Habib, Yousef Maher Dawas, Salam Merna

Husam Mubarak Ahmed Shehab, Mohamed Fayez Abu Matar, Saeedal-Taweel, Mohammed Sobh, Hisham Alnwajha

Assaad Shamlakh, Mohammad al-Salhi, Mohammad Jarghoun Ibrahim Mohammad Lafi

Daftar Nama Jurnalis Israel yang Tewas

Roee Idan, Shai Regev, Ayelet Arnin, Yaniv Zohar

Daftar Nama Jurnalis Lebanon yang Tewas

Farah Omar, Rabih al-Maamari, Issarn Abdallah

Baca juga: Hizbullah: Kami Bukan Bagian dari Gencatan Senjata Hamas-IDF, Terus Serang Israel Jika IDF Berulah

Sejumlah Fasilitas Hancur

Menurut data terbaru dari Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA) PBB, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan pemerintah Palestina hingga 7 November, serangan Israel setidaknya telah merusak:

1. 278.000 unit tempat tinggal telah hancur atau rusak

2. 311 fasilitas pendidikan rusak

3. 87 ambulan rusak

4. 11 toko roti hancur

Baca juga: Eks-Perwira Marinir AS: Gencatan Senjata Berarti Hamas Menang dan Permalukan Tentara Israel

Para pengunjuk rasa memegang plakat saat mereka memblokir pintu masuk pabrik BAE Systems selama protes 'Pekerja untuk Palestina Merdeka', menyerukan diakhirinya penjualan senjata ke Israel, dan mendukung gencatan senjata segera antara Israel dan Hamas, dekat Rochester, tenggara Inggris pada 10 November 2023. (HENRY NICHOLLS / AFP)
Para pengunjuk rasa memegang plakat saat mereka memblokir pintu masuk pabrik BAE Systems selama protes 'Pekerja untuk Palestina Merdeka', menyerukan diakhirinya penjualan senjata ke Israel, dan mendukung gencatan senjata segera antara Israel dan Hamas, dekat Rochester, tenggara Inggris pada 10 November 2023. (HENRY NICHOLLS / AFP) (AFP/HENRY NICHOLLS)

Update perang Israel-Hamas lainnya:

- Israel meningkatkan serangan di Gaza.

Sejumlah fasilitas digempur dengan rudal, termasuk sekolah organisasi di bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), UNRWA yang menampung pengungsi Paestina.

- Ketua UNRWA Philippe Lazzarini mengatakan gencatan senjata memberikan kesempatan untuk menjangkau orang-orang di utara Gaza.

Ia mengecam "penderitaan yang tak terkatakan" di wilayah tersebut.

- Serangan intensif terjadi hanya beberapa jam sebelum gencatan senjata selam empat hari akan dimulai pada pukul 07/00 waktu setempat.

- Rumah Sakit Indonesia berada di bawah "pengeboman hebat" menjelang jeda pertempuran, kata Ashraf al-Qudra, juru bicara Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza.

- Militer Israel mengatakan mereka membunuh Amar Abu Jalalah.

Sosok Jalalah digambarkan sebagai komandan angkatan laut Hamas.

- Juru bicara militer Israel, Avichay Adraee mengatakan pergerakan di Gaza akan dibatasi selama gencatan senjata.

Baca juga: IDF Akui Tangkap Direktur Rumah Sakit Al-Shifa: Ia Diinterogasi ISA

Gambar diambil dari video penyerahan file yang dirilis oleh Kantor Media Hamas, menunjukkan dokter Mohammad Abu Salmiya, direktur rumah sakit Al-Shifa di Kota Gaza, memberikan konferensi pers pada tanggal 1 November 2023
Gambar diambil dari video penyerahan file yang dirilis oleh Kantor Media Hamas, menunjukkan dokter Mohammad Abu Salmiya, direktur rumah sakit Al-Shifa di Kota Gaza, memberikan konferensi pers pada tanggal 1 November 2023 (HAMAS MEDIA OFFICE / AFP)

- Seorang pejabat militer AS mengatakan kepada Reuters bahwa dua pangkalan di Suriah dan dua pangkalan di Irak yang menampung personel Amerika diserang secara berurutan dengan roket dan drone bersenjata.

- Pasukan Pertahanan Israe (IDF)l menangkap Direktur Rumah Sakit Al-Shifa Mohammad Abu Salmiya.

"Menyusul bukti tak terbantahkan yang menunjukkan Rumah Sakit Al-Shifa berfungsi sebagai pusat komando dan kendali Hamas, direktur rumah sakit tersebut ditangkap dan dipindahkan untuk diinterogasi oleh Badan Keamanan Israel (ISA)," terang IDF.

Dikutip dari shabak, ISA adalah organisasi intelijen, teknologi, dan operasional terkemuka dalam komunitas intelijen di Israel dan di seluruh dunia.

Menurut IDF, Hamas tidak hanya mengeksploitasi listrik dan sumber daya rumah sakit untuk membangun dan mempertahankan jaringan terowongan di bawah tanah.

"Hamas juga mencari perlindungan di sana, segera setelah melakukan pembantaian pada tanggal 7 Oktober, dengan membawa serta sandera Israel," urai IDF.

Dalam sebuah wawancara dengan CNN sebelumnya, seorang pejabat IDF mengatakan bahwa Abu Salmiya harus diinterogasi tentang dugaan kehadiran agen Hamas di dalam rumah sakit.

IDF meyakini bahwa Hamas beroperasi di terowongan di bawah rumah sakit.

"Dia terus-menerus menyangkal dengan mengatakan hal itu tidak terjadi. Bagaimana mungkin Manajer Umum rumah sakit tidak mengetahui sejauh mana sistem terowongan itu?," kata IDF.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved