Sabtu, 4 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

IDF Sebut Kuasai Kantor Parlemen Hamas hingga Markas Polisi di Gaza, Sebut Temukan Senjata Rampasan

IDF menyebut berhasil menguasai kantor parlemen Hamas dan markas kepolisian di Gaza. Bahkan mereka mengamankan sejumlah barang rampasan dari Hamas.

Kolase Tribunnews.com/ Akun X, @manniefabian
Momen yang memperlihatkan IDF mengaku menguasai rumah gubernur di Gaza pada Selasa (14/11/2023). Dalam momen tersebut, IDF mengatakan turut mengambil kembali barang rampasan dari Hamas. 

TRIBUNNEWS.COM - Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menyebut telah menguasai sejumlah kantor parlemen Hamas yang berada di pusat kota Gaza pada Selasa (14/11/2023).

Dikutip dari Times of Israel, kantor parlemen Hamas tersebut berhasil dikuasai oleh pasukan Brigade Lapis Baja ke-7 dan Brigade Infanteri Golani.

Adapun kantor pemerintahan Hamas tersebut berada di kawasan Sheikh Ijlin dan Rimal di Kota Gaza.

Selain kantor pemerintahan, IDF juga mengklaim telah menguasai kantor pemerintah Hamas dan markas polisi.

IDF juga menyebut berhasil menguasai rumah Gubernur di Gaza yang disebut sebagai kantor sayap militer dan polisi Hamas, kantor divisi intelijen Hamas, dan lokasi yang digunakan untuk merencanakan serangan pertama ke Israel pada 7 Oktober 2023 lalu.

Saat menguasai rumah gubernur tersebut, tentara dari Batalyon ke-13 Brigade Golani menemukan peralatan yang dirampas oleh Hamas dari rekan-rekan mereka selama serangan 7 Oktober 2023 dan persenjataan lainnya.

Baca juga: Israel Serbu RS Al-Shifa Gaza, Hamas Salahkan AS dan Mencak-mencak kepada Biden

Momen penguasaan tentara Israel terhadap rumah gubernur itu pun sempat diunggah oleh salah satu kontributor Times of Israel, Emanuel Fabian, di akun X pribadinya pada Rabu (15/11/2023) dini hari waktu setempat.

Batalyon ke-13 tersebut memiliki peran vital selama perang dengan Hamas pada 7 Oktober 2023 lalu, sehingga mengakibatkan 41 tentaranya tewas.

Di sisi lain, terkait temuan di rumah gubernur, IDF mengatakan seluruh barang rampasan tersebut akan dibawa kembali ke Israel untuk diselidiki.

Kemudian, militer Israel juga berhasil menguasai gedung teknik di sebuah universitas di Gaza yang diduga sebagai lokasi produksi senjata, basis pelatihan, pusat komando, ruang interogasi, dan sel tahanan.

Tentara Israel menutup telinga mereka saat howitzer artileri self-propelled menembakkan peluru dari posisi dekat perbatasan dengan Jalur Gaza di Israel selatan pada 6 November 2023.
Tentara Israel menutup telinga mereka saat howitzer artileri self-propelled menembakkan peluru dari posisi dekat perbatasan dengan Jalur Gaza di Israel selatan pada 6 November 2023. (MENAHEM KAHANA / AFP)

IDF juga mengakui berhasil menguasai markas polisi Hamas di perbatasan Gaza.

Momen tersebut pun diunggah lewat sebuah foto di media sosial pada Selasa (14/11/2023).

Tampak, para tentara Israel memegang bendera Israel dan bendera Batalyon 13 Golani.

Namun, belum diketahui pasti kapan foto tersebut diambil.

Pada Senin (13/11/2023), foto serupa juga diunggah dengan memperlihatkan tentara Brigade Golani berada di gedung parlemen di Gaza.

Baca juga: Gaza Hadapi Krisis Pangan, PPB: Anak-anak Berpotensi Alami Stunting dan Gizi Buruk

Sementara di utara pusat kota Gaza, Divisi 162 IDF disebut tengah menyelesaikan pengambilalihan kamp pengungsi yang berada di pesisir Al-Shati.

Kamp pengungsian tersebut merupakan sebuah rumah dan lapak yang dihuni sekira 150 ribu orang yang mengungsi sebelum Israel melakukan serangan.

IDF mengklaim bertempur dengan sekitar 200 anggota Hamas dalam empat pertempuran terpisah di kamp pengungsian tersebut selama beebrapa jam pada Selasa.

Mereka menuding lingkungan tersebut sebagai benteng dan markas Hamas.

"Di dalam kamp tersebut terdapat banyak infrastruktur musuh dan banyak kekuatan Hamas terkonsentrasi di sana," kata IDF.

Sebagai informasi, Al Shati terletak di sebelah barat Rimal yang disebut sebagai rumah bagi banyak pimpinan Hamas.

Al Shati sendiri hanya berada beberap blok dari RS Al-Shifa yang sempat dituding juga oleh Israel sebagai markas Hamas.

Dalam dua minggu terakhir, IDF menyebut pihaknya telah bergerak ke Al-Shati untuk bertempur dengan Hamas dan merebut kawasan tersebut.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)

Artikel lain terkait Konflik Palestina vs Israel

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved