Eks Menpora Malaysia Syed Saddiq Divonis Hukuman Cambuk, Pernah Dihujat Suporter Bola Indonesia
Syed Saddiq bersalah atas empat dakwaan pelanggaran kepercayaan, penyelewengan properti dan pencucian uang dan ia menjadi menteri termuda di Malaysia
Syed Saddiq menyebut Mahathir sebagai "Cikgu Mahathir", sebuah julukan yang tak banyak orang berani menggunakannya.
Meski kini Saddiq menjadi salah satu menteri kabinet Mahathir, masih terlalu pagi jika menggadang-gadang dia sebagai "penerus" sang perdana menteri.
Sebab, bagi siapa saja yang memahami politik Malaysia, pasti memahami betapa hubungan yang terlalu dekat bisa menjadi racun di satu hari nanti.
Pernah Dihujat Suporter Sepak Bola Indonesia
Tahun 2019, Syed Saddiq pernah panen hujatan seusai insiden pengeroyokan suporter Indonesia lantaran tak ada pernyataan minta maaf bahkan menyebutnya hoax.
Nama Menteri Sukan dan Belia atau Menteri Pemuda dan Olahraga ( Menpora ) Malaysia, Syed Saddiq viral di media sosial seusai insiden pengeroyokan suporter Indonesia hingga muncul tagar #ShameOnYouSyedSaddiq di Twitter.
Bahkan yang terbaru, Menpora Syed Saddiq menyebut penusukan yang terhadap suporter Indonesia tersebut adalah hoax alias berita bohong.
Diketahui, suporter Indonesia menjadi korban pengeroyokan suporter Malaysia sehari sebelum laga di Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Video pengeroyokan suporter Indonesia ini ramai beredari di media sosial dan sampai kepada Menpora Malaysia, Syed Saddiq.
Namun, tanpa ada permintaan maaf, Menpora Malaysia, Syed Saddiq hanya mengatakan bagi mereka yang mengalami tindak kekerasan agar melaporkan kepada polisi.
Tak lupa, Syed Saddiq juga menautkan postingan video cuplikan pengeroyokan suporter Indonesia ini.
(TribunKaltim.co/Tribun Jogja/Serambi Indonesia/Kompas.com)
Inul Daratista Akan Gelar Konser di Malaysia, Cek Harga Tiketnya |
![]() |
---|
Cedera Paksa Lee Zii Jia Mundur dari China Masters 2025, Catatan Buruk Terus Berlanjut |
![]() |
---|
Kualifikasi Piala Asia 2027: Timnas Malaysia Tolak Tanding di Nepal karena Faktor Keamanan |
![]() |
---|
Kementan: Permintaan Kelapa dari Malaysia Capai 400 Ribu Ton Per Tahun |
![]() |
---|
Kembangkan Pusat Inovasi Regional, Awamio Gandeng Perusahaan Teknologi Malaysia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.