Jumat, 3 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Rusia Serang 118 Pemukiman Ukraina dalam 24 Jam Terakhir, 3 Orang Tewas

Rusia menyerang 118 pemukiman Ukraina di 10 wilayah dalam 24 jam terakhir. Tiga orang tewas di wilayah Kherson, Kharkiv, Nikopol.

Editor: Nuryanti
Roman PILIPEY / AFP
Foto yang diambil pada 29 Oktober 2023 ini menunjukkan sebuah bangunan tempat tinggal rusak berat akibat serangan Rusia, di selatan kota Kherson, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. -- Ukraina mengatakan Rusia menembaki 118 pemukiman dalam 24 jam terakhir. 

TRIBUNNEWS.COM - Menteri Dalam Negeri Ukraina, Igor Klymenko, mengatakan lebih dari 100 pemukiman telah diserang oleh Rusia dalam 24 jam.

Serangan ini menandai hari terberat penembakan Rusia pada tahun ini.

Dalam pernyataan di media sosial, Igor Klymenko mengatakan Rusia telah melancarkan jutaan serangan ke kota-kota di wilayah timur negara itu.

“Selama 24 jam terakhir, musuh menembaki 118 pemukiman di 10 wilayah,” kata Igor Klymenko pada Rabu (1/11/2023).

“Ini adalah jumlah kota dan desa tertinggi yang diserang sejak awal tahun ini,” katanya.

Gelombang serangan yang dilakukan Rusia membuat beberapa kota dan desa menjadi puing-puing, dikutip dari Al Jazeera.

Baca juga: Putin Sempat Dirumorkan Meninggal, Intelijen Ukraina Sebut Rusia Memang Sengaja Sebar Gosip

Pihak berwenang setempat di Ukraina mengatakan penembakan pada Rabu (1/11/2023) semalam menewaskan satu orang di kota Kharkiv dan satu orang juga tewas di tenggara Kherson.

Pada hari yang sama, serangan drone Rusia di kota Nikopol di selatan juga menewaskan seorang wanita berusia 59 tahun dan melukai empat orang.

Ukraina melaporkan serangan Rusia terhadap kilang minyak di Kremenchuk telah menyebabkan kebakaran yang membutuhkan waktu berjam-jam untuk dipadamkan, namun tidak menimbulkan korban jiwa.

Ukraina dan mitra-mitranya di Barat, seperti Amerika Serikat, khawatir Rusia dapat menekan Ukraina dengan menargetkan infrastruktur energi menjelang musim dingin.

Petugas polisi berdiri di depan sebuah bangunan tempat tinggal yang terkena serangan Rusia semalam, di kota selatan Kherson, pada 30 Oktober 2023, di tengah invasi Rusia ke Ukraina.
Petugas polisi berdiri di depan sebuah bangunan tempat tinggal yang terkena serangan Rusia semalam, di kota selatan Kherson, pada 30 Oktober 2023, di tengah invasi Rusia ke Ukraina. (Roman PILIPEY / AFP)

Baca juga: Sistem Pertahanan Udara Terbaru Rusia Bikin F-16 Buatan AS Cuma Akan Bertahan Tiga Minggu di Ukraina

Baik Ukraina maupun Rusia mengatakan mereka juga telah menembak jatuh drone musuh dalam semalam.

Sejak awal perang, Rusia telah meningkatkan produksi senjata dalam negerinya dan juga memanfaatkan pasokan amunisi dari beberapa mitra asingnya.

Mengutip informasi intelijen, seorang anggota parlemen Korea Selatan mengatakan pada Rabu (1/11/2023), Korea Utara telah memberi Rusia lebih dari satu juta peluru artileri, dikutip dari DW.

Sementara itu, negara-negara Barat telah memberikan bantuan militer miliaran dolar kepada Ukraina untuk membantu mempertahankan diri dari serangan Rusia.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Rusia dan Ukraina

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved