Konflik Rusia Vs Ukraina
Pasukan Elite Storm-Z Rusia Kini Jadi 'Batalyon Penal', Tumbal Buat Tentara Ukraina di Garis Depan
Turun statusnya unit pasukan khusus Strom Z menjadi batalyon penal, disebut, adalah contoh terbaru dari pasukan Moskow yang diganggu masalah kronis
Pasukan Elite Storm-Z Rusia Kini Jadi 'Batalyon Penal', Tumbal Buat Tentara Ukraina di Garis Depan
TRIBUNNEWS.COM - Anggota pasukan “Storm-Z” Rusia dilaporkan telah merosot dari status “elite” menjadi Batalyon Penal dalam pertempuran.
Informasi itu disampaikan oleh intelijen Inggris dalam informasi pembaruannya terkait perang di Ukraina, Selasa (24/10/2023).
Turun statusnya unit pasukan khusus Strom Z menjadi batalyon penal, disebut, adalah contoh terbaru dari pasukan Moskow yang diganggu oleh masalah kronis komando militer di garis depan di Ukraina.
Baca juga: Dikirim ke Medan Perang Pakai Lapis Baja Butut Soviet, Tubuh Tentara Rusia Berserakan di Avdiivka
Batalyon Penal, Unit Hukuman yang Berisi Napi
Mengutip Wiki dan Company of Heroes, Batalyon Penal adalah pasukan infanteri yang terdiri dari penjahat rekrutan militer.
Pasukan ini umumnya 'dilemparkan' ke hadapan musuh untuk bertempur di garis depan.
Secara historis, Batalyon Penal ini tidak hanya terdiri dari para penjahat.
Beberapa anggotanya adalah mantan perwira belakang yang menunjukkan keengganan untuk berperang, diturunkan pangkatnya setelah diadili.
"Kremlin masih mengandalkan unit "Storm-Z" untuk melakukan serangan lokal di garis depan di Ukraina," kata Kementerian Pertahanan Inggris pada Selasa.
Sebelumnya, Rusia menganggap unit Storm-Z sebagai pasukan elite yang dapat mengambil inisiatif taktis.
"Namun, beberapa bulan terakhir Strom-Z secara efektif menjadi batalyon hukuman, diawaki oleh narapidana dan pasukan reguler dengan tuduhan disipliner,” kata pemerintah Inggris menambahkan dalam sebuah laporan pembaruan intelijen yang diposting ke media sosial.
Rusia mempunyai pola yang rutin dalam memasukkan narapidana ke dalam dinas militer di Ukraina.
Pola ini kemungkinan besar menghindarkan Kremlin dari keharusan menerapkan langkah-langkah mobilisasi (wajib militer) lebih lanjut yang tidak populer.
Memasukkan tahanan ke dalam dinas militer menjadi pola rekrutmen di kalangan organisasi tentara bayaran Grup Wagner, dan laporan tersebut telah lama menyebutkan kalau taktik tersebut telah digunakan untuk mengisi unit "Storm-Z".

"Meskipun laporan tentang unit hukuman pertama kali muncul pada awal tahun 2023, kelompok sebesar perusahaan ini kemungkinan besar pertama kali diterjunkan pada tahun 2022,” tambah laporan kementerian Inggris.
Konflik Rusia Vs Ukraina
Balas Dendam, Intelijen Ukraina Akui Jadi Pelaku Ledakan di Dekat Vladivostok Rusia |
---|
Ditonton Perwira AS, Rusia dan Belarus Gelar Simulasi Serangan Nuklir yang Bikin NATO Meriang |
---|
Putin Berseragam Militer, Pantau Latihan Gabungan Rusia-Belarusia |
---|
Update Kasus Ledakan Pipa Gas Nord Stream 2022, Italia Ekstradisi Seorang Warga Ukraina ke Jerman |
---|
Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1.302: AS Setujui Paket Bantuan Senjata Pertama Era Trump untuk Ukraina |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.