Rahasia Mega Bintang Pop Madonna Tetap Awet Muda
Madonna, yang minggu ini genap berusia 65 tahun, dikenal sering mengubah penampilannya.Selama puluhan tahun dia merajai panggung pop…
Hingga unggahannya tersebut, dia tidak pernah secara terbuka membahas mengenai masalah itu, selain dikutip pada tahun 2012 di Mirror Inggris yang mengatakan bahwa, "saya tentu saja tidak menentang operasi plastik, tetapi saya benar-benar menolak untuk mendiskusikannya."
Namun, dia juga mengecam komentar-komentar kritis para netizen dalam sebuah unggahan di akun Instagramnya dengan menuliskan, "sekali lagi, saya terjebak dalam silau ageisme dan misogini yang merasuki dunia kita ini. Sebuah dunia yang menolak untuk merayakan perempuan yang melewati usia 45 tahun dan merasa perlu untuk menghukumnya jika dia terus berkemauan keras, pekerja keras, dan berjiwa petualang.”
"Saya tidak pernah meminta maaf atas pilihan kreatif yang telah saya buat atau cara saya berpenampilan dan berpakaian. Saya tidak akan memulainya. Saya telah direndahkan oleh media sejak awal karier saya, tetapi saya mengerti bahwa ini semua adalah ujian, dan saya senang melakukan terobosan, sehingga semua perempuan nantinya akan hidup lebih mudah di tahun-tahun mendatang."
Madonna menutup tulisannya dengan menyatakan bahwa dia menantikan tahun-tahun penuh "perilaku subversif", "melintasi batas", dan "melawan patriarki".
Namun, para kritikus mempertanyakan apakah usahanya untuk tetap awet muda dengan cara yang obsesif seperti itu benar-benar merupakan pesan untuk memberdayakan perempuan.
Tentang mitos 'menua dengan anggun'
Pada dasarnya, mustahil untuk memenuhi ekspektasi selalu terlihat awet muda. Seperti yang dikatakan oleh reporter kecantikan Jessica DeFino, banyak orang yang kecewa dengan wajah baru Madonna karena, "pada tingkat tertentu, mengungkap kebenaran, bahwa antipenuaan adalah tujuan yang tidak manusiawi, dan mencoba 'menua dengan anggun', apa pun sebutannya, sebenarnya membutuhkan usaha yang sangat besar," katanya kepada majalah Glamour.
Belinda Luscombe dari majalah TIME berpendapat bahwa, "wajah Madonna dan menua dengan anggun" hanyalah mitos belaka. "Salah satu kritik yang sering dilontarkan saat perempuan melakukan terlalu banyak filler; Botox; operasi plastik, merupakan fakta bahwa mereka seharusnya 'menua dengan anggun', sebuah nasihat yang hampir sama bergunanya dengan mengatakan kepada para pemain es pemula untuk meluncur dengan mudah."
"Tidak ada orang yang meluncur di atas es, atau menua dengan anggun, tanpa banyak usaha, termasuk masukan dari para profesional yang terampil. Bukan berarti selebriti perempuan yang lebih tua tidak terlihat dibuat-buat seperti Madonna."
Ketakutan akan faktor kesehatan
Sementara itu, sang Ratu Pop justru berurusan dengan isu-isu yang lebih panas. Pada akhir Juni, sang mega bintang dirawat di rumah sakit karena infeksi bakteri yang cukup serius. Dia harus menunda konser tur dunianya di Amerika yang bertajuk "Celebration", yang merupakan penghormatan atas karirnya selama lebih dari empat dekade.
Ini bukan masalah kesehatan pertama yang dialami Madonna dalam beberapa tahun terakhir. Pada 2020, dia menjalani operasi penggantian pinggul setelah cedera yang dideritanya dalam tur "Madame X".
Namun tampaknya sang Ratu Pop tidak berencana untuk melambat. "Fokus saya saat ini adalah kesehatan saya untuk menjadi lebih kuat, dan saya jamin, saya akan kembali menyapa kalian sesegera mungkin!" tulisnya dalam sebuah unggahan di Instagram setelah mengalami cedera.
Turnya di Eropa akan dimulai Oktober 2023 mendatang dan mencakup empat sesi pertunjukkan di Jerman. (kp/hp)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.