Terobsesi Kasus Pembunuhan, Wanita di Korea Selatan Tikam Guru Les hingga Tewas
Wanita Korea Selatan, Jung Yoo-jung, menikam guru les hingga tewas untuk memenuhi obsesi dan rasa penasaran dengan pembunuhan dan sembunyikan mayat.
Rencananya, Jung ingin membuat skenario seolah korban menghilangkan diri.
"Agar korban terlihat menghilang, Jung menyimpan ponsel korban, KTP, dan dompet, Jung berusaha melakukan kejahatan yang sempurna," kata polisi.
Namun, sopir taksi curiga dengan tindakan Jung.
Ia memanggil polisi ketika melihat koper yang dibawa Jung mengeluarkan tetesan darah di dalam taksinya.
Penangkapan

Baca juga: Tak Kuat Menahan Lapar saat Bersembunyi di Hutan, Pelaku Pembunuhan Mertua Menyerahkan Diri
Setelah melakukan penelusuran melalui CCTV di berbagai lokasi, polisi berhasil menangkap Jung pada 27 Mei 2023.
Polisi melakukan penggeledahan di rumah korban dan menemukan pakaian berlumuran darah di beberapa tas dan sisa tubuh yang dimutilasi.
Saat diinterogasi oleh pihak berwenang, Jung awalnya memberi tahu penyelidik, dia tidak sengaja membunuh korban dalam sebuah pertengkaran.
Namun, dia kemudian mengakui kejahatan keji itu setelah polisi menemukan keterangannya selalu berubah-ubah dan keluarga korban mendesaknya untuk berterus terang.
"Saya sangat menyesali perbuatan saya," kata Jung.
"Saya pikir saya sudah gila," ujar Jung ketika ditanya alasannya membuat skenario seolah korban menghilang.
Setelah pengakuannya itu, polisi melakukan tes kejiwaan kepada Jung.
Jung mendapat skor tinggi untuk tes kejiwaannya, yang hasilnya mirip dengan pembunuh berantai paling terkenal di Korea Selatan.
Sementara itu, hasil autopsi menunjukkan ada 111 luka tusukan pada korban.
“Ada beberapa luka di telapak tangan. Tersangka pasti menusuk telapak tangan berulang kali dengan ujung pisau karena korban (telah mati dan) tidak melawan,” kata Lee Jung-bin, ahli forensik yang memeriksa korban, Selasa (27/6/2023), dikutip dari SCMP.
Polisi mengatakan, Jung adalah orang penyendiri yang telah menganggur sejak lulus SMA lima tahun lalu.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.