Bandara Turki Tunda Penerbangan Selama 12 Jam Setelah 'Penampakan UFO'
Pilot pesawat komersial melaporkan telah melihat objek tak dikenal tersebut di radar pada ketinggian 2.743 meter di atas kota Gaziantep

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, GAZIANTEP - Setidaknya 18 penerbangan ditangguhkan selama 12 jam, menyusul dugaan penampakan benda terbang tak dikenal (UFO) oleh radar pesawat penumpang di tenggara Turki pada Sabtu lalu.
Sebuah pesawat komersial yang mendarat di bandara sekitar pada tengah malam waktu setempat melaporkan bahwa mereka telah melihat objek tersebut di radar pada ketinggian 2.743,2 meter atau 9.000 kaki di atas kota Gaziantep.
Dikutip dari laman New Straits Times, Senin (22/5/2023), setelah menerima laporan dari pilot, otoritas pengawas lalu lintas udara memerintahkan agar semua jadwal penerbangan dialihkan ke bandara di Adana dan Sanliurfa.
Sementara itu situs berita Turki Habertürk melaporkan bahwa objek tak dikenal itu juga dikonfirmasi oleh pengawas lalu lintas udara.
Baca juga: Koalisi yang Dibangun Erdogan Jadi Idola Pemilih Muda di Pemilu Turki
Setelah insiden tersebut, 26 penerbangan dari Bandara Gaziantep dibatalkan, 13 di antaranya merupakan keberangkatan dan 13 kedatangan.
Namun berdasarkan informasi yang diterima dari Gaziantep Airport State Airports Authority (DHMI), NOTAM (Notice to airman) tidak dikeluarkan atas insiden tersebut.
Perlu diketahui, NOTAM adalah pemberitahuan yang diajukan kepada otoritas penerbangan untuk memberi tahu pilot pesawat tentang potensi bahaya di sepanjang rute penerbangan atau lokasi yang dapat mempengaruhi penerbangan.
Laporan itu mengatakan penerbangan di Bandara Gaziantep dilanjutkan 12 jam kemudian.
Boeing Tawarkan B777X ke Indonesia, Bisa Angkut 426 Penumpang di Rute Jarak Jauh |
![]() |
---|
Boeing: Indonesia Butuh 600 Pesawat untuk Maksimalkan Potensi Pasar |
![]() |
---|
InJourney Airports Yakin Penetapan Status 36 Bandara Internasional Bakal Perkuat Layanan Penerbangan |
![]() |
---|
Thailand Tawarkan Penerbangan Gratis untuk 200 Ribu Wisatawan Mancanegara |
![]() |
---|
Staf Maskapai Penerbangan Eropa Menolak Layani Penerbangan Tujuan Israel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.