Elon Musk PHK 6.000 Staf Twitter, Hanya Pertahankan 1.500 Karyawan
Elon Musk telah memberlakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap lebih dari 6.000 staf Twitter sejak mengambil alih perusahaan, beber CEO Tesla.
Soroti larangan Twitter pemerintah AS
Musk juga mempertimbangkan pengawasan AS terhadap TikTok , mengatakan bahwa meskipun dia bukan pengguna aplikasi milik China, dia biasanya "menentang pelarangan".
“Maksud saya, itu akan membantu Twitter, saya kira, jika TikTok dilarang, karena orang akan menghabiskan lebih banyak waktu di Twitter dan lebih sedikit di TikTok,” renungnya.
“Tetapi meskipun itu akan membantu Twitter, saya secara umum menentang pelarangan sesuatu.”
Musk juga melontarkan lelucon selama wawancara, mengatakan bahwa dia "bukan lagi CEO Twitter" dan telah digantikan oleh anjing peliharaannya, seekor Shiba Inu bernama Floki.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.