Konflik Palestina Vs Israel
Serangan di Tel Aviv Tewaskan 1 Turis Italia, Tersangka Diidentifikasi Berdarah Arab-Israel
Sumber keamanan Israel mengidentifikasi tersangka sebagai seorang Arab Israel dari Kafr Qassem, dekat perbatasan dengan Tepi Barat.
“Otoritas Israel mengkonfirmasi kematian warga negara Italia Alessandro Parini dan melaporkan kemungkinan cedera rekan senegaranya lainnya dalam serangan pengecut di #TelAviv,” tulis Tajani di Twitter.
“Saya mengungkapkan kecaman tegas saya terhadap terorisme dan kedekatan saya dengan keluarga.”
Amerika Serikat juga mengutuk serangan itu.
“Menargetkan warga sipil tak berdosa dari kebangsaan apa pun tidak masuk akal,” kata juru bicara Departemen Luar Negeri Vedant Patel.
“Amerika Serikat mendukung pemerintah dan rakyat Israel.”
Baca juga: Kecam Serangan Israel ke Masjid Al Aqsa, PP Himmah Minta Pemerintah Bersikap

Bentrokan di Masjid Al Aqsa
Meningkatnya ketegangan terjadi setelah pasukan Israel menyerbu Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur yang diduduki pada Rabu (5/4/2023) subuh.
Polisi menembakkan granat kejut dan menyerang warga Palestina saat mereka berkumpul untuk sholat Ramadhan.
Dikutip Guardian, Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan 12 warga Palestina menderita luka akibat peluru berujung karet dan pemukulan dalam bentrokan dengan polisi Israel di al-Aqsa.
Serangan di Tepi Barat
Dua orang pemukim Israel meninggal dunia akibat penembakan di Tepi Barat (yang diduduki Israel), Palestina, pada Jumat (7/4/2023).
Serangan itu menargetkan sebuah mobil di dekat pemukiman ilegal Israel di Hamra, Kota Jericho, Tepi Barat.
"Serangan penembakan dilakukan pada kendaraan di Persimpangan Hamra. Tentara IDF (tentara Israel) sedang mencari penembak di daerah itu," kata militer Israel, dikutip dari Al Jazeera.
Serangan bersenjata itu terjadi beberapa jam setelah Israel menyerang Lebanon dan Gaza.
Baca juga: Kecam Serangan Israel ke Masjid Al Aqsa, PP Himmah Minta Pemerintah Bersikap
Tenaga medis mengatakan, mereka mengevakuasi tiga wanita yang tidak sadarkan diri dari mobil mereka.
Pada Rabu (5/4/2023), 34 roket ditembakkan dari Lebanon dan Gaza, yang memicu serangan jet Israel di kedua wilayah itu pada Kamis (6/4/2023) malam.
Peluncuran roket dari Lebanon dan Gaza ke Israel dilatarbelakangi oleh penyerbuan polisi Israel ke masjid Al-Aqsa pada Selasa (4/4/2023) hingga Rabu (5/4/2023) pagi.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.