Sabtu, 4 Oktober 2025

Kisah 3 WNI Pemagang Terima Penghargaan dari Kepolisian Jepang Usai Menolong Bocah Tenggelam

Penghargaan diberikan karena ketiga WNI tersebut berhasil menolong seorang bocah laki-laki warga Jepang berusia 5 tahun yang tercebur di dalam waduk.

Editor: Dewi Agustina
Istimewa
Adi Reinaldi (27) warga Cikampek Karawang yang mendapatkan sertifikat penghargaan dari Kepolisian Kotoura Oyama, Prefektur Tottori Jepang. 

Keberhasilan menyelamatkan anak kecil itu menjadikan Adi, Nazzil dan Rohmadi pahlawan di Jepang khususnya di Tottori sehingga banyak masyarakat termasuk media meliput dan berterima kasih kepada mereka.

Lalu bagaimana tanggapan Adi usai mendapatkan penghargaan dari Kepolisian Jepang?

Adi Reinaldi adalah alumni pendidikan teknik audio dan video.

Kini dia menjadi petani brokoli di Tottori, Jepang.

Adi Reinaldi(27) warga Cikampek Karawang yang mendapatkan sertifikat penghargaan dari Kepolisian Kotoura Oyama, Prefektur Tottori Jepang.
Adi Reinaldi(27) warga Cikampek Karawang yang mendapatkan sertifikat penghargaan dari Kepolisian Kotoura Oyama, Prefektur Tottori Jepang. (Istimewa)

"Saya senang sekali mendapatkan sertifikat penghargaan dari kepolisian Jepang," kata Adi khusus kepada Tribunnews.com, Jumat (10/3/2023) malam.

Sertifikat penghargaan kepolisian Jepang sangat sulit diperoleh karena harus melalui banyak pertimbangan, di antaranya melalui wawancara dan berbagai pemeriksaan serta pertimbangan dengan berbagai pihak di Jepang.

"Kaget juga saya diberitahu mau mendapatkan penghargaan, sekaligus juga bahagia," tambah lulusan SMK Tri Mitra Kotabaru itu yang kini bekerja untuk perusahaan Kunisaki Seika yang bermarkas di Nagasaki.

Saat masuk ke Jepang dengan visa Tokutei Ginou (TG) pada September 2022, Adi ditempatkan di Nagasaki.

Dia kemudian dipindahkan ke Hokkaido dan mulai November 2022 dipindahkan ke Tottori tempatnya saat ini.

"Ibu dan ayah baik-baik saja dan senang mendengarnya "Alhamdullillah" kata ibu ke saya dengan pesan lain seperti "kerja yang baik ya di sana dan jadilah orang bijaksana ya" membuat saya semakin termotivasi bekerja lebih baik lagi," ungkap Adi lebih lanjut.

Setelah dipindahkan keTottori, Adi lebih fokus ke lahan pertanian brokoli dan berusaha mempelajarinya dengan lebih baik lagi agar nantinya bisa melakukannya pula di Indonesia.

"Saya akan fokus pelajari dengan baik membuat brokoli lebih baik lagi di Jepang ini. Enak sekali brokoli Jepang ini, pasti laku sekali kalau dijual di Indonesia," ujarnya.

Adi melihat masyarakat Jepang sangat serius dan disiplin tinggi dalam bekerja, maka tak heran bisa berhasil dalam kehidupannya.

"Mereka kalau kerja sangat serius sekali fokus pada pekerjaannya, tidak mengeluh, jalan terus semangat tinggi. Saya mau ikuti cara kerja mereka supaya bisa berhasil nantinya," harapnya.

Sebelumnya Adi mendapat pendidikan bahasa Jepang di LPT Putra Maju Lembang, dan di Jepang dia belajar bahasa Jepang.

Sementara itu bagi para pecinta Jepang dapat bergabung gratis ke dalam whatsapp group Pecinta Jepang dengan mengirimkan email ke: [email protected] Subject: WAG Pecinta Jepang. Tuliskan Nama dan alamat serta nomor whatsapp.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved