Jumat, 3 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Isi Pidato Presiden Vladimir Putin: Rusia Keluar dari Perjanjian Nuklir dengan Amerika Serikat

Isi pidato Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow hari ini. Dengan ini, Rusia keluar dari perjanjian nuklir. Ia sebut Ukraina boneka negara ketiga.

Twitter media afiliasi Pemerintah Rusia/RT_com
Presiden Rusia Vladimir Putin saat menyampaikan pidato kenegaraan di ibu kota Rusia, Moskow, pada hari ini, Selasa (21/2/2023). 

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan pidato kenegaraan di ibu kota Rusia, Moskow, pada hari ini, Selasa (21/2/2023).

Vladimir Putin menilai invasi Rusia ke Ukraina yang ia perintahkan pada 24 Februari 2022 ada kesalahan Barat dan Ukraina.

Dalam pidatonya, Vladimir Putin mengumumkan, Rusia menangguhkan partisipasi Rusia dari perjanjian New START.

Perjanjian New START adalah perjanjian yang membatasi jumlah hulu ledak nuklir strategi yang dapat dikerahkan Amerika Serikat dan Rusia.

New START ditandatangani pada 2010 di Praha, Republik Ceko.

Dengan pidato ini, Rusia menyatakan keluar dari perjanjian itu sementara waktu, seperti diberitakan Al Jazeera.

Baca juga: Pendeta Gereja Ortodoks Rusia Berkati Prajurit dengan Air Suci di Garis Depan Ukraina

Rusia memiliki persediaan senjata nuklir terbesar di dunia, dengan hampir 6.000 hulu ledak.

Jika digabungkan, Rusia dan AS memiliki sekitar 90 persen hulu ledak nuklir dunia.

Sebut Ukraina sebagai Kaki Tangan dari Negara Ketiga

Presiden Vladimir Putin mengatakan negara Barat dan elit Ukraina tidak melayani kepentingan nasional.

Ia menilai, ada negara ketiga yang sengaja menggunakan Ukraina sebagai pangkalan militer untuk melawan Rusia.

Negara Barat Sengaja Alihkan Perhatian

Dalam pidatonya, Vladimir Putin mengatakan, negara Barat sengaja mengalihkan perhatian global.

Ia menilai negara-negara Barat mencoba menggunakan prinsip-prinsip demokrasi dan kebebasan untuk mempertahankan nilai otoriternya.

Putin menyebut negara Barat sengaja mengalihkan perhatian dari skandal korupsi dan masalah ekonomi-sosial global.

Presiden Rusia Vladimir Putin saat menyampaikan pidato kenegaraan di ibu kota Rusia, Moskow, pada hari ini, Selasa (21/2/2023).
Presiden Rusia Vladimir Putin saat menyampaikan pidato kenegaraan di ibu kota Rusia, Moskow, pada hari ini, Selasa (21/2/2023). (Twitter media afiliasi Pemerintah Rusia/RT_com)

Baca juga: Ini Pesan Vladimir Putin ke Elite Rusia Jelang Satu Tahun Invasi ke Ukraina

Putin Klaim Rusia Selamatkan Donbas

Donbas merupakan salah satu wilayah Ukraina yang diduduki oleh Rusia.

Vladimir Putin membahas konflik Donbas pada 2014.

Ia menyebut rakyat Donbas berjuang mempertahankan hak hidup di tanahnya sendiri dan berbicara dalam bahasa asli mereka.

Vladimir Putin percaya, rakyat Donbas memendam kebencian pada rezim Kyiv, serta berharap Rusia membantu dan menyelamatkan mereka.

“Sementara itu, kami melakukan yang terbaik untuk menyelesaikan masalah ini dengan cara damai. Kami dengan sabar mencoba menegosiasikan jalan keluar damai dari konflik yang paling sulit ini, tetapi skenario yang sama sekali berbeda sedang disiapkan di belakang kami,” kata Vladimir Putin.

Presiden Rusia Vladimir Putin saat menyampaikan pidato kenegaraan di ibu kota Rusia, Moskow, pada hari ini, Selasa (21/2/2023).
Presiden Rusia Vladimir Putin saat menyampaikan pidato kenegaraan di ibu kota Rusia, Moskow, pada hari ini, Selasa (21/2/2023). (Twitter media afiliasi Pemerintah Rusia/RT_com)

Baca juga: Kepala Wagner Group Tuduh Militer Rusia Enggan Sediakan Cukup Amunisi untuk Tentara Bayarannya

Membangun Kembali Wilayah Ukraina yang Diduduki

Presiden Vladimir Putin mengatakan Rusia mulai membangun kembali wilayah Ukraina yang mereka kuasai.

"Kami terus membangun program skala besar untuk pemulihan sosial ekonomi dan pengembangan mata pelajaran baru federasi ini," kata Putin.

Ia mengatakan, Rusia menghidupkan lagi perusahaan dan pekerjaan di pelabuhan Laut Azov, dikutip dari CNN Internasional.

Selain itu, Rusia membangun jalan modern baru, seperti yang dilakukan di Krimea.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Konflik Rusia VS Ukraina

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved