Senin, 6 Oktober 2025

Erdogan Yakinkan Vladimir Putin Tempuh Gencatan Senjata untuk Akhiri Perang dengan Ukraina

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan melakukan pembicaraan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin dan mendorong agar mengakhiri konflik dengan Ukraina.

Adem ALTAN / AFP
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM, ISTANBUL – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan melakukan pembicaraan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, Kamis (5/1/2023)

Dalam pembicaraan itu, Erdogan mengatakan kepada Putin bahwa upaya perdamaian dalam perang Rusia-Ukraina harus didukung oleh gencatan senjata sepihak dan mengedepankan "visi untuk solusi yang adil".

Dikutip dari Reuters, kedua pemimpin itu telah melakukan pembicaraan berulang kali sejak pasukan Rusia menginvasi Ukraina pada Februari 2022.

Turki saat ini juga bertindak sebagai mediator bersama dengan PBB untuk membuat kesepakatan yang memungkinkan ekspor biji-bijian dari pelabuhan Ukraina.

"Presiden Erdogan mengatakan seruan untuk perdamaian dan negosiasi harus didukung oleh gencatan senjata sepihak dan visi untuk solusi yang adil," kata juru bicara kantor kepresidenan Turki, sembari menambahkan bahwa Erdogan mengingatkan Putin tentang hasil positif dari kesepakatan koridor biji-bijian.

Seperti diketahui, Ukraina merupakan produsen dan pengekspor biji-bijian utama dunia, tetapi produksi dan ekspornya turun sejak Rusia menginvasi dan mulai memblokade pelabuhannya.

Baca juga: Presiden Turki Erdogan Siap Hubungi Vladimir Putin dan Zelensky soal Konflik Rusia VS Ukraina

Selain berbicara mengenai gencatan senjata, kedua pemimpin itu juga membahas tentang Suriah, di mana Erdogan memberi tahu Putin bahwa langkah konkret perlu diambil untuk membersihkan militan Kurdi dari wilayah perbatasan Suriah

Baca juga: Erdogan Kritik Seruan Josep Borrell agar Turki Ikut Jatuhkan Sanksi terhadap Rusia

"Presiden Erdogan menekankan bahwa langkah konkret sekarang harus diambil untuk membersihkan organisasi teroris PKK/PYD/YPG dari wilayah perbatasan Turki, khususnya Tel Rifat dan Manbij," kata juru bicara itu.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved