Virus Corona
Jepang Catat 75.883 Kasus Baru Covid-19 dan 248 Kasus Kematian Baru
Sebanyak 75.883 orang di Jepang dipastikan terinfeksi virus corona (Covid-19) pada Senin (2/1/2023).
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Sebanyak 75.883 orang di Jepang dipastikan terinfeksi virus corona (Covid-19) pada Senin (2/1/2023). Angka ini menunjukkan adanya kenaikan sekitar 840 kasus per minggu.
Sedangkan kasus kematian baru berjumlah 248 di antara pasien Covid-19 di seluruh negeri.
Jumlah pasien yang berada dalam kondisi parah mencapai 595, naik tiga kasus dari hari Minggu.
Dikutip dari laman www.nippon.com, Selasa (3/1/2023), di Tokyo, 7.537 orang dinyatakan positif terinfeksi virus pada Senin kemarin, turun 891 dari seminggu sebelumnya.
Baca juga: Kasus Covid-19 di China Naik, Bagaimana Pengaruhnya untuk Indonesia? Prof Zubairi Ingatkan Waspada
Sementara 24 orang yang baru saja terinfeksi, dipastikan meninggal karena virus ini.
Kasus kumulatif Covid-19 di ibu kota Jepang itu telah mencapai empat juta.
Di sisi lain, jumlah orang yang memiliki gejala parah dan berada di bawah kriteria pemerintah metropolitan Tokyo mencapai 45 orang, angka ini tidak berubah dari hari Minggu lalu.
Sementara itu, kasus infeksi dikonfirmasi untuk 84 orang yang dikarantina di bandara.
Diantara mereka, 82 orang baru-baru ini diketahui telah berkunjung ke China yang dilanda wabah Covid-19 yang eksplosif.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.