Jumat, 3 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Apa Itu Bom Kotor dan Mengapa Rusia Menuduh Ukraina Menggunakannya?

Rusia menuduh Ukraina berencana menggunakan bom kotor, apa itu dan mengapa Rusia membicarakannya, dan bagaimana tanggapan dunia?

AFP/MIKHAIL KLIMENTYEV
Presiden Rusia Vladimir Putin (tengah) dan Menteri Pertahanan Sergei Shoigu (kanan) bertemu dengan tentara selama kunjungan di pusat pelatihan militer Distrik Militer Barat untuk mengerahkan pasukan cadangan, di luar kota Ryazan pada 20 Oktober 2022. - Rusia menuduh Ukraina berencana menggunakan bom kotor, apa itu dan mengapa Rusia membicarakannya, dan bagaimana tanggapan dunia? (Photo by Mikhail Klimentyev / Sputnik / AFP) 

TRIBUNNEWS.COM - Rusia menuduh Ukriana berencana menggunakan 'bom kotor'.

Klaim ini dibantah oleh Kyiv dan sekutu baratnya.

Mereka menyebut tuduhan ini sebagai operasi bendera palsu atau operasi kambing hitam yang dapat digunakan Moskow sebagai dalih untuk meningkatkan perang.

Dilansir CNN, berikut ini beberapa hal yang perlu diketahui tentang bom kotor:

Apa itu bom kotor?

Bom kotor adalah senjata yang menggabungkan bahan peledak konvensional seperti dinamit dan bahan radioaktif seperti uranium.

Senjata ini sering disebut sebagai senjata teroris, -bukan dalam konteks negara-.

Bom kotor dirancang untuk menyebarkan ketakutan dan kepanikan lebih dari menghilangkan target militer.

Baca juga: Zelensky Bantah Rencanakan Bom Kotor, Tuding Rusia Lakukan Segalanya Untuk Hancurkan Ukraina

Pejabat Ukraina telah berulang kali membantah tuduhan Moskow.

Menteri Luar Negeri Kyiv telah mengundang inspektur Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk mengunjungi Ukraina untuk menunjukkan bahwa mereka “tidak menyembunyikan apa pun.”

Apa yang diklaim Rusia?

Tanpa memberikan bukti apa pun, Moskow mengklaim ada lembaga ilmiah di Ukraina yang menampung teknologi yang dibutuhkan untuk membuat bom kotor.

Moskow menuduh Kyiv berencana menggunakannya.

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan dalam sebuah briefing pada 24 Oktober bahwa pihaknya memiliki informasi yang menunjukkan Kyiv sedang merencanakan provokasi terkait dengan ledakan bom kotor.

“Tujuan dari provokasi ini adalah untuk menuduh Rusia menggunakan senjata pemusnah massal di operasi Ukraina," klaim Kepala Pasukan Perlindungan Radiasi, Kimia dan Biologi Rusia Igor Kirillov.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved