Sri Lanka Bangkrut
Pemerintah Sri Lanka Berencana Beri Tunjangan 7.500 Rupee untuk Warga Paling Terdampak Krisis
Pemerintah berencana memberikan tunjangan sebesar 7.500 rupee Sri Lanka kepada warganya yang terkena krisis.
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, COLOMBO - Pemerintah Sri Lanka sedang bersiap untuk memberikan putaran baru bantuan kepada mereka yang terkena dampak parah krisis ekonomi yang dialami negara itu.
Dikutip dari laman www.dailymirror.lk, Minggu (3/7/2022), keputusan ini diambil dalam upaya untuk mendukung masyarakat Sri Lanka dari memburuknya krisis ekonomi yang telah membuat negara itu sulit mengakses makanan, bahan bakar dan gas.
"Mulai bulan ini (Juli), pemerintah berencana memberikan tunjangan sebesar 7.500 rupee Sri Lanka kepada mereka yang terkena krisis," kata Menteri Perkebunan Sri Lanka Ramesh Pathirana.
Baca juga: Jepang Beri Bantuan Hibah Darurat 3 Juta Dolar AS untuk Obat-obatan & Makanan Masyarakat Sri Lanka
Tunjangan akan diperpanjang dari dana yang diterima dari lembaga donor internasional.
Sebagian dari tunjangan itu akan ditawarkan sebesar 200 juta dolar Amerika Serikat (AS) dari Bank Dunia (World Bank), sedangkan sebagian lainnya yakni 200 juta dari Asian Development Bank (ADB).
Sedangkan penerima manfaatnya adalah warga lanjut usia (lansia) dan orang-orang yang berhubungan dengan medis, karena mereka yang memenuhi syarat untuk mendapatkan tunjangan tersebut.