Jumat, 3 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Presiden Prancis: Putin Lakukan Kesalahan Bersejarah di Ukraina, tapi Rusia Tak Boleh Dipermalukan

Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan Presiden Rusia Vladimir Putin melakukan kesalahan bersejarah dan mendasar dengan menginvasi Ukraina.

Penulis: Rica Agustina
Editor: Miftah
(Mikhail KLIMENTYEV/SPUTNIK/AFP) dan (FRANCE24)
Presiden Rusia Vladimir Putin (kiri) dan Presiden Prancis Emmanuel Macron (kanan). -- Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan Presiden Rusia Vladimir Putin melakukan kesalahan bersejarah dan mendasar dengan menginvasi Ukraina. 

Dia mengatakan inflasi berasal dari "mesin cetak" dolar yang belum pernah terjadi sebelumnya selama pandemi virus Corona dan menyalahkan kebijakan Eropa yang picik karena kurangnya investasi dalam alternatif pasokan energi tradisional dan kenaikan harga.

Putin berjanji jika perairan Ukraina ditambang, Rusia tidak akan menyerang pengiriman biji-bijian dan menyarankan pengiriman dapat dilakukan dari pelabuhan Berdyansk atau negara lain, seperti Belarus.

"Tidak ada masalah untuk mengekspor biji-bijian dari Ukraina," katanya, menambahkan hal itu dapat dilakukan melalui pelabuhan Ukraina, melalui pelabuhan lain di bawah kendali Rusia, atau bahkan melalui Eropa tengah.

Putin menuduh Barat menggertak dengan mengklaim Moskow mencegah ekspor biji-bijian dari Ukraina.

Rusia dan Ukraina menyumbang hampir sepertiga dari pasokan gandum global.

Sementara Rusia juga merupakan pengekspor pupuk global utama dan Ukraina adalah pengekspor utama minyak jagung dan bunga matahari.

Baca juga artikel lain terkait Konflik Rusia Vs Ukraina

(Tribunnews.com/Rica Agustina)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved