Senin, 6 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Amerika Berniat Melabeli Rusia Sebagai Negara Sponsor Terorisme?

Juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Ned Price menyampaikan hal ini dalam sebuah pengarahan di Washington.

AFP/ALEXANDER NEMENOV
Bendera nasional Rusia berkibar di gedung-gedung yang hancur di Mariupol pada 12 April 2022, saat pasukan Rusia mengintensifkan kampanye untuk merebut kota pelabuhan yang strategis itu, bagian dari serangan besar-besaran yang diantisipasi di Ukraina timur, sementara Presiden Rusia mengajukan kasus yang menantang untuk perang di tetangga Rusia. (Photo by Alexander NEMENOV / AFP) 

Sementara itu, berikut sejumlah peristiwa yang terjadi dalam 24 jam terakhir.

- Rusia membombardir kota-kota di seluruh Ukraina pada hari Senin (18/4/2022).

Setidaknya empat serangan rudal dilaporkan terjadi di kota barat Lviv dan setidaknya tujuh orang terbunuh.

- Kementerian Pertahanan Ukraina mengatakan pasukan Rusia telah menyelesaikan pengumpulan pasukan untuk meluncurkan serangan di timur.

Baca juga: SMRC: Ketidaksukaan terhadap Amerika dan Inggris Buat Publik Setuju Invasi Rusia ke Ukraina

Baca juga: Zelensky Optimis akan Menang Melawan Kekuatan Militer Putin: Saya Tak Percaya Kepemimpinan Rusia

Kontrol Kreminna, sebuah kota di wilayah Luhansk timur, telah "jatuh" selama pertempuran sengit, kata seorang pejabat Ukraina.

- Di sii lain, pasukan Ukraina terus melawan serangan Rusia di kota port tenggara Mariupol setelah menolak tenggat waktu untuk menyerah.

Para pejabat mengatakan Rusia telah membombardir pabrik baja Azovstal, benteng pertahanan Ukraina, karena Moskow mengancam akan menghilangkan perlawanan.

- Seorang penasihat Walikota Mariupol mengatakan pasukan Rusia mengumumkan kota yang dikepung itu akan ditutup untuk masuk dan keluar pada hari Senin, memperingatkan pria yang tersisa di kota akan "disaring."

Diperkirakan 100.000 orang masih di Mariupol.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved