Sabtu, 4 Oktober 2025

Berita Populer Hari Ini

POPULER Internasional: Festival Musik Tewaskan 8 Orang | Aktivis Perempuan Afghanistan Ditembak Mati

Rangkuman berita populer Internasional, di antaranya festival musik Travis Scott yang menewaskan setidaknya 8 orang.

Penulis: Tiara Shelavie
Kolase Tribunnews
Rangkuman berita populer Internasional, di antaranya festival musik Travis Scott yang menewaskan setidaknya 8 orang. 

"Situasi politik China dengan negara lain terutama dengan Amerika Serikat (AS) memang sedang tegang. Larinya mungkin menakutkan Jepang agar lapor ke AS agar jangan sembarangan dengan China," papar sorang politisi Jepang kepada Tribunnews.com, Jumat (5/11/2021).

Belum lagi latihan militer China dan Rusia (17-23 Oktober 2021) dengan masing-masing mengerahkan 10 kapal perangnya melintasi bersama-sama mulai Selat Hokkaido sampai ke selat dekat Nagasaki.

Lalu menembakkan peluru kendali dari kapal lautnya ke daerah di wilayah Rusia.

"Secara hukum benar tapi kalau kita lihat etikanya perlu dipertanyakan karena latihan masuk-masuk ke halaman orang lain. Hanya untuk memperlihatkan kehebatannya sendiri," papar pengamat militer Jepang Kohara Bonji, mantan Atase Pertahanan 2003-2006 di Tiongkok, beberapa waktu lalu.

BACA SELENGKAPNYA >>>

4. Aktivis Hak-hak Perempuan di Afghanistan Ditembak Mati, Peluru Menembus Organ Vital

Seorang aktivis hak-hak perempuan sekaligus dosen ekonomi, Frozan Safi (29), ditembak mati di Afghanistan Utara.

Dilansir The Guardian, tubuh Frozan Safi diidentifikasi di kamar mayat di Kota Mazar-i-Sharif setelah dilaporkan hilang pada 20 Oktober. 

"Kami mengenalinya dari pakaiannya. Peluru telah menghancurkan wajahnya," kata adik Safi, Rita, yang berprofesi dokter.

"Ada luka peluru di mana-mana, terlalu banyak untuk dihitung, di kepala, jantung, dada, ginjal, dan kakinya."

"Cincin pertunangan dan tasnya telah diambil," tambah Rita.

Baca juga: Aktivis Gelar Sidang Tandingan Forum COP26 di Patung Kuda, Protes Penanganan Iklim ke Jokowi

Baca juga: Pimpinan Taliban Peringatkan Ancaman Penyusup yang Melawan Pemerintah

Perempuan Afghanistan meneriakkan slogan-slogan dan memegang plakat selama protes hak-hak perempuan di Kabul pada 21 Oktober 2021. - Taliban dengan keras menindak liputan media tentang protes hak-hak perempuan di Kabul pada 21 Oktober pagi, memukuli beberapa wartawan. (Photo by BULENT KILIC / AFP)
Perempuan Afghanistan meneriakkan slogan-slogan dan memegang plakat selama protes hak-hak perempuan di Kabul pada 21 Oktober 2021. - Taliban dengan keras menindak liputan media tentang protes hak-hak perempuan di Kabul pada 21 Oktober pagi, memukuli beberapa wartawan. (Photo by BULENT KILIC / AFP) (AFP/BULENT KILIC)

Pada Kamis lalu, pasukan keamanan Taliban membawa jasad dua orang wanita tidak dikenal yang meninggal ditembak ke rumah sakit di Provinsi Balkh, jelas seorang dokter bernama Meraj Faroqi.

Pejabat Taliban untuk urusan informasi di Provinsi Balkh, Zabihullah Noorani mengatakan, kedua mayat wanita itu ditemukan di samping dua jasad pria di sebuah rumah di Mazar-i-Sharif.

Dia menduga bahwa mayat yang ditemukan bisa jadi adalah korban konflik pribadi.

Sejak pertengahan Agustus, wanita di Afghanistan gencar melakukan protes terhadap Taliban.

Mereka menuntut hak-haknya dipenuhi dan dilindungi.

BACA SELENGKAPNYA >>>

(Tribunnews.com)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved