Alexei Navalny Ungkap Tengah Hadapi 3 Penyelidikan Kriminal Baru dari Rusia
Pemimpin oposisi Rusia Alexei Navalny mengungkapkan tengan menghadapi tiga penyelidikan kriminal baru.
Mengutip para penyelidik, kritikus Kremlin mengatakan tiga probe baru semuanya "prioritas tinggi" dan memiliki lebih dari 20 penyelidik yang mengerjakannya.
Baca juga: Rusia Rayakan Hari Kemenangan PD II Lewat Parade Militer Akbar Tradisional di Moskow

Moskow meningkatkan tekanan
Sekutu Navalny khawatir klaim baru terhadapnya dapat memperpanjang waktunya di penjara.
“Putin telah memutuskan untuk menahan Navalny di penjara seumur hidup,” ajudan Maria Pevchikh tweeted. “Lebih nyaman baginya seperti itu.”
Tuduhan baru diumumkan karena tekanan meningkat pada oposisi politik Rusia menjelang pemilihan parlemen bulan September.
Bulan depan, sidang pengadilan akan berlangsung untuk menentukan apakah jaringan kantor regional Navalny dan FBK-nya harus dikategorikan sebagai "ekstremis" oleh otoritas Rusia.
Dalam upaya untuk melindungi anggota dan pendukungnya dari kemungkinan penuntutan, jaringan Navalny dibubarkan sebelum keputusan itu diambil.
Sebagian besar sekutu utamanya sejak itu ditempatkan di bawah tahanan rumah atau meninggalkan Rusia.
Baca juga: Pemimpin Oposisi Rusia Alexei Navalny Dikabarkan Sakit Parah di Dalam Penjara hingga Sulit Berjalan

Layanan pemantauan keuangan Rusia Rosfinmonitoring telah menambahkan jaringan politik Navalny ke database organisasi "teroris dan ekstremis".
Sebagai pukulan lebih jauh bagi lingkaran Navalny, politisi Rusia baru-baru ini mengisyaratkan persetujuan mereka untuk undang-undang yang akan melarang anggota organisasi "ekstremis" menjadi legislator.
Penahanan Navalny tahun ini menyebabkan protes anti-pemerintah nasional.
Kremlin mengecam demonstrasi itu ilegal karena pihak berwenang menangkap ribuan orang yang hadir.
Berita lain terkait Alexei Navalny
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)