Israel Umumkan Hari Berkabung Nasional setelah Insiden yang Terjadi di Festival Keagamaan Yahudi
Kerumunan besar-besaran di situs ziarah Yahudi yang padat menewaskan sedikitnya 45 orang di Israel utara.
Penulis:
Tiara Shelavie
Editor:
Gigih
GIL COHEN MAGEN / AFP
Pelayat Yahudi Ultra-Ortodoks menghadiri pemakaman korban insiden peziarah Yahudi, di pemakaman Segula di Petah Tikva pada 30 April 2021. Kerumunan besar-besaran di situs ziarah Yahudi yang padat menewaskan sedikitnya 45 orang di Israel utara. Tragedi itu terjadi setelah para peziarah memadati situs terkenal makam Rabbi Shimon Bar Yochai di Gunung Meron, di mana sebagian besar orang Yahudi ultra-Ortodoks merayakan hari libur Lag BaOmer.
Setidaknya dua dari yang tewas adalah warga negara AS dari New York, Anggota Kongres Mondaire Jones membenarkan dalam sebuah tweet.
Presiden Israel Reuven Rivlin menyalakan 45 lilin pada Jumat sore untuk memperingati mereka yang tewas, lapor Jerusalem Post.
"Ini adalah waktu untuk memeluk keluarga dan membantu mereka menemukan orang yang mereka cintai - menangis bersama," katanya.
"Ini hari yang berat dan menyakitkan. Tragedi ini sangat memilukan."
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)