Bos LINE Jepang Mengakui Telah Mengkhianati Kepercayaan Masyarakat Luas
Presiden LINE Jepang Takeshi Idezawa, dalam jumpa persnya kemarin (24/3/2021) mengakui telah mengkhianati kepercayaan masyarakat luas di Jepang dengan
Idezawa mengakui di masa lalu aplikasi LINE dikembangkan oleh para insinyur di China, lalu pusat data disimpan di Korea Selatan. Namun mulai kini semuanya akan ditransfer ke Jepang saja, dan kontrak dengan China diputus, tekannya lagi.
Banyak pemda di Jepang sudah melarang penggunaan LINE saat ini. Demikian pula banyak sekolah di Jepang juga melarang dan juga partai politik Jepang telah melarang penggunaan LINE bagi para pimpinannya.
Sejak Agustus 2018 hingga Februari 2021 akses ilegal 32 kali telah dilakukan China ke dalam server LINE yang dapat melihat semu adata privasi anggotanya yang ada di LINE.
Sementara itu telah terbit buku baru "Rahasia Ninja di Jepang" berisi kehidupan nyata ninja di Jepang yang penuh misteri, mistik, ilmu beladiri luar biasa dan tak disangka adanya penguasaan ilmu hitam juga. informasi lebih lanjut ke: [email protected]