Jumat, 3 Oktober 2025

Pemilihan Presiden Amerika Serikat

Donald Trump Akui Siap Tinggalkan Gedung Putih, tapi Tetap Tak Mau Terima Kekalahan

Presiden Donald Trump mengaku siap untuk meninggalkan Gedung Putih jika Joe Biden secara resmi menjadi presiden AS berikutnya oleh electoral college.

Penulis: Citra Agusta Putri Anastasia
MANDEL NGAN / AFP
Presiden AS Donald Trump setelah menyampaikan update tentang "Operation Warp Speed" di Rose Garden Gedung Putih di Washington, DC pada 13 November 2020. 

"Mempromosikan perkembangan yang sehat dan stabil dari hubungan China-AS tidak hanya untuk kepentingan fundamental kedua pihak, tetapi juga memenuhi harapan bersama dari komunitas internasional," ucap Xi Jinping, yang dikutip dari kantor berita Xinhua, dilansir CNN.

"Saya berharap kedua belah pihak menjunjung tinggi semangat non-konflik, non-konfrontasi, saling menghormati, dan win-win cooperation, dan fokus pada kerjasama sembari mengelola dan mengendalikan perselisihan," tambahnya.

Baca juga: Profil Para Anggota Kabinet Joe Biden, Dipenuhi Nama-nama dari Pemerintahan Obama

Baca juga: Tolak Kebijakan Luar Negeri Trump, Joe Biden: AS Siap Jadi Pemimpin Dunia

Presiden China, Xi Jinping.
Presiden China, Xi Jinping. (Instagram: @realxijinping)

Wakil Presiden China, Wang Qishan, juga mengirim pesan berupa ucapan selamat kepada wakil presiden terpilih AS, Kamala Harris, pada Rabu (25/11/2020).

Sebelumnya, 13 November 2020 lalu, seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri China, tanpa menyebut nama Xi, mengucapkan selamat dari Beijing kepada Biden dan Kamala Harris, hampir seminggu setelah mereka menyampaikan pidato kemenangan.

Namun, juru bicara itu menyebut, hasil pemilihan AS akan dipastikan sesuai hukum dan prosedur AS.

(Tribunnews.com/Citra Agusta Putri Anastasia)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved