Virus Corona
Terima Wisatawan Asing, Thailand Resmi Buka Pariwisata Setelah 7 Bulan Terhenti Akibat Pandemi
Industri pariwisata Thailand kembali dibuka pada Selasa (20/10/2020) kemarin setelah terhenti 7 bulan akibat pandemi.
Setelah tiba, mereka harus tinggal di karantina yang disetujui pemerintah di hotel atau rumah sakit selama 14 hari.

Baca juga: Bandara Internasional Suvarnabhumi Bangkok Tampil Baru Pada Awal Mei
Baca juga: Rekomendasi 7 Tempat Wisata di Bangkok yang Gratis Dikunjungi, Mampir ke Pasar Akhir Pekan Chatuchak
Adapun mereka telah menunjukkan konfirmasi untuk mengatur akomodasi jangka panjang.
Mereka juga harus memiliki polis asuransi khusus dan menjalani pengujian virus sebelum keberangkatan.
Turis asing juga wajib mengunduh aplikasi pelacak virus corona resmi untuk digunakan selama mereka menginap.
Manajer operasi Bandara, Kittipong Kittikachorn, mengatakan bandara tersebut siap untuk wisatawan dengan sistem yang dapat menguji virus corona dan menawarkan hasilnya dalam waktu 90 menit.

Baca juga: Batik Air Terbang Langsung Jakarta-Bangkok Don Mueang PP
Baca juga: Maskapai Penerbangan Thailand Ini Bangkrut, Banting Setir Jualan Gorengan
Dia mengatakan, para pendatang harus melalui tiga pemindaian termal saat mereka melewati bandara.
"Kami dapat meyakinkan semua orang bahwa semua tindakan kami sistematis dan memenuhi standar internasional," kata Kittipong kepada Associated Press.
Anggota media tidak diizinkan untuk bertemu dengan turis yang datang.
Setidaknya dua penerbangan lain dari China diperkirakan akan dilakukan akhir bulan ini.
Kementerian Pariwisata dan Olahraga Thailand memperkirakan sekitar 400 pengunjung asing pada awal November.
Penerbangan selanjutnya dapat mendarat di tujuan populer lainnya, seperti pulau resor selatan Phuket.
(Tribunnews.com/Maliana)