Polisi India Amankan 3 Pelaku yang Terlibat Kasus Rudapaksa dan Pembunuhan Remaja Berusia 16 Tahun
Mayat gadis itu diangkat keluar dari septic tank sebuah rumah di Pradhanpara pada malam itu, Kamis (20/8/2020)
TRIBUNNEWS.COM, INDIA - Seorang gadis berusia 16 tahun asal India diduga dIrudapaksa beberapa kali sebelum akhirnya dibunuh.
Tidak hanya itu, mayatnya dibuang ke dalam septic tank sebuah rumah di distrik Jalpaiguri, Bengal Barat, India, - laporan kepolisian pada Sabtu (22/8/2020).
Mengetahui insiden itu, kepolisian setempat bergerak cepat untuk memburu pelaku.
Polisi berhasil mengamankan tiga orang sehubungan dengan insiden tersebut.
Mereka dijebloskan ke dalam sel tahanan polisi selama delapan hari untuk penyelidikan lebih lanjut.
Melansir dari Times Now News, Selasa (25/8/2020), gadis itu merupakan seorang penduduk Desa Shyanashikata di distrik Jalpaiguri.
Ia dikabarkan hilang pada 10 Agustus 2020, kemudian keluarganya membuat laporan ke kepolisian terkait hilangnya putri mereka.
Baca: 111 Nelayan Aceh Masih Ditahan di India, Thailand dan Myanmar, Panglima Laot Minta Perhatian Jokowi
Pada hari Kamis (20/8/2020), polisi berhasil menangkap tiga orang terduga pelaku.
“Selama pemeriksaan, mereka mengaku telah memperkosa dan membunuh gadis itu pada 15 Agustus,” kata pejabat kepolisian.
Polisi menambahkan bahwa tubuh gadis itu kemudian dibuang ke dalam septic tank milik warga.
“Mayat gadis itu diangkat keluar dari septic tank sebuah rumah di Pradhanpara pada malam itu (Kamis, 20/8/2020),” kata polisi.
Anggota Dewan, Khageswar Roy telah bertemu dengan keluarga gadis itu untuk mengucapkan belasungkawa.
Ia meminta pengadilan untuk menuntut hukuman mati bagi para tersangka.
Polisi mengatakan mereka sedang menyelidiki masalah tersebut dan belum memastikan apa yang menyebabkan insiden itu.
Bunuh diri karena tak berjumpa PM India